Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Muladi Tuding Pengadilan HAM Menyimpang dari Logika Hukum

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Bekas Menteri Kehakiman, Prof. Muladi, menuding pengadilan adhoc HAM yang kini tengah mengadili para perwira militer yang disangka terlibat dalam peristiwa pelanggaran HAM berat di Timor Timur telah melakukan kesalahan secara logika hukum. Ia mengungkap hal itu ketika menjadi saksi ahli dalam perkara pelanggaran HAM dengan terdakwa bekas Komandan Resort Militer Timor Timur, Brigjen Tono Suratman, di Pengadilan Adhoc HAM Jakarta Pusat, Selasa (14/1). Seharusnya bawahan yang melakukan pelanggaran HAM itu yang diadili terlebih dahulu. Kalau kesalahan yang dilakukan anggota militer itu telah terbukti, barulah satu demi satu, komandannya dibawa ke meja hijau. Itupun jika memang ada unsur kesalahannya. Misalnya, diduga mengetahui namun membiarkan, atau tidak menangkap pelaku kejahatan, papar Muladi, tegas. Menanggapi penilaian Muladi, Ketua Majelis Hakim, Andi Samsan Nganro, menjelaskan bahwa proses pengadilan adhoc HAM untuk kasus Timor Timur mengggunakan logika hukum pidana biasa. Nganro mencontohkan, perkara pencurian dan penadahan yang bisa diadakan secara bersamaan. Bahkan, jika pencurinya belum tertangkap, penadahnya bisa diadili lebih dulu, kata Nganro. Ini juga sudah kami konsultasikan pada ahli hukum, imbuhnya. Namun, Muladi tetap bersikeras dengan penilaiannya bahwa persidangan HAM tersebut telah melakukan kesalahan logika. Kejahatan terhadap kemanusiaan ini bukan pidana biasa. Makanya disebut extra-ordinary crime, kata Muladi, yang juga menjadi Ketua Delegasi Indonesia dalam penyusunan statuta Roma yang merumuskan pendirian Mahkamah Pidana Internasional itu. Dalam bagian lain kesaksiannya, Muladi juga menjelaskan opsi jajak pendapat untuk Timor Timur sudah pernah dikonsultasikan pemerintah Presiden Habibie pada pimpinan DPR. Memang, kemudian ada yang menyesalkan mengapa tidak melalui Sidang Paripurna, katanya. Selanjutnya, Muladi membantah ketika hakim Binsar Gultom menuding kebijakan pemberian opsi itu sebagai salah satu sebab meningkatnya eskalasi konflik di Timor Timur. Opsi itu murni niat baik pemerintah, kata Muladi. Sebenarnya masalah ini sudah selesai dengan keluarnya TAP MPR yang mensahkan keluarnya Timor Timur dari Negara Kesatuan RI, tandasnya. Muladi juga menyatakan pimpinan negara, termasuk Presiden Habibie, bisa saja dimintai pertanggungjawaban atas pelanggaran HAM di Timor Timur. Selama ada dugaan unsur kesalahan. Misalnya Habibie mengetahui ada pembunuhan, namun membiarkan saja, kata dia. Namun, Muladi kemudian menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah mengeluarkan perintah pelanggaran HAM di Timor Timur. Guru Besar Ilmu Pidana di Universitas Diponegoro, Semarang itu juga menjelaskan bahwa pelanggaran HAM hanya bisa dipertanggungjawabkan secara individu. Tidak pernah ada negara yang diadili karena pelanggaran HAM. Pasti individunya, kata Muladi, mencontohkan kasus diadilinya bekas Presiden Serbia, Slobodan Milosevic, di Mahkamah Pidana Internasional akibat perintah pembunuhan massal di Bosnia-Herzegovina. (Wahyu Dhyatmika Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Disdik Jakarta Buka Posko Pelayanan KJMU, Ini Sebaran dan Jadwal Operasinya

6 menit lalu

Ilustrasi KJMU. Istimewa
Disdik Jakarta Buka Posko Pelayanan KJMU, Ini Sebaran dan Jadwal Operasinya

Disdik DKI jakarta telah menyiapkan posko pelayanan untuk program KJMU. Tujuannya, untuk memastikan bantuan pendidikan lebih tepat sasaran.


8 Komponen Mobil yang Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Lebaran

6 menit lalu

Mekanik Toyota melakukan pengecekan kondisi pelumas mesin. (Foto: Auto200)
8 Komponen Mobil yang Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Lebaran

Beberapa komponen mobil harus diperiksa sebelum mudik lebaran untuk menghindari kerusakan saat perjalanan.


Profil Erspo, Apparel Milik Erigo yang Bikin Jersey Timnas Indonesia

11 menit lalu

Pemain dan pelatih tim nasional Indonesia berpose mengenakan jersey baru saat peluncuran di Bengkel Space, SCBD, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024. Erspo meluncurkan jersey tim nasional Indonesia yang akan digunakan skuad garuda dalam berkiprah di sejumlah kompetisi di antaranya Kualifikasi Piala Dunia 2026, Piala Asia U-23 hingga Piala AFF U-17. ANTARA/Dhemas Reviyanto
Profil Erspo, Apparel Milik Erigo yang Bikin Jersey Timnas Indonesia

Erspo atau Erigo Sport adalah sebuah sub-brand milik brand streetwear fashion ternama yang membuat jersey timnas Indonesia.


Marhan Harahap Wafat Saat Jokowi Kunker ke Sumatra Utara, Begini Respons Istana dan Paspampres

11 menit lalu

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana. ANTARA/Andi Firdaus
Marhan Harahap Wafat Saat Jokowi Kunker ke Sumatra Utara, Begini Respons Istana dan Paspampres

Istana dan Paspampres merespons soal wafatnya Marhan Harahap saat Jokowi melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Sumatra Utara.


Indonesia vs Vietnam, Justin Hubner Ingin Ulang Kemenangan di Piala Asia 2023

14 menit lalu

Justin Hubner memberikan tepuk tangan untuk suporter Indonesia usai pertandingan Piala Asia AFC - Grup D - Indonesia vs Irak - di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Qatar, 15 Januari 2024. Indonesia ka;ah 1-3 dalam pertandingan perdana Piala Asia. REUTERS/Ibraheem Al Om
Indonesia vs Vietnam, Justin Hubner Ingin Ulang Kemenangan di Piala Asia 2023

Pemain Timnas Indonesia Justin Hubner berambisi mengalahkan Vietnam pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno.


Golkar Sebut Minimal Jatah 5 Menteri: Klaim Punya Peran Besar, Begini Tanggapan Gerindra

14 menit lalu

Presiden Joko Widodo saat berolahraga bersama dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu 6 Januari 2024. ANTARA/HO-Istana Kepresidenan
Golkar Sebut Minimal Jatah 5 Menteri: Klaim Punya Peran Besar, Begini Tanggapan Gerindra

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebut Golkar setidaknya dapat jatah minimal 5 kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran. Apa kata Gerindra.


BRIN Tekankan Pentingnya Pengelolaan Daerah Aliran Sungai untuk Cegah Bencana

15 menit lalu

Sejumlah Mahasiswa dan aktivis lingkungan membersihkan sampah di aliran sungai Krueng Daroy, Aceh Besar, Aceh, Selasa 22 Maret 2022. Aksi pembersihan aliran sungai Krueng Daroy yang merupakan sungai bersejarah pada masa kerajaan Aceh Sulthan Iskandar Muda abad 16 yang diikuti 150 peserta dari TNI AD, Masyarakat dan mahasiswa tersebut dalam rangka memperingati hari air sedunia sekaligus untuk menanamkan kesadaran kepada masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga lingkungan dan melestarikan budaya bersih. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/
BRIN Tekankan Pentingnya Pengelolaan Daerah Aliran Sungai untuk Cegah Bencana

Peneliti BRIN menyatakan pentingnya pengelolaan pengelolaan sumber daya air berbasis daerah aliran sungai terpadu.


5 Tips Menghindari Dehidrasi saat Berpuasa

15 menit lalu

ilustrasi menyiram air untuk mengurangi dampak dehidrasi. Shutterstok
5 Tips Menghindari Dehidrasi saat Berpuasa

Dehidrasi saat puasa tetap dapat dicegah, salah satunya dengan penuhi kebutuhan cairan di dalam tubuh agar tetap seimbang.


Sri Mulyani Laporkan Kasus Dugaan Fraud Rp2,5 T ke Jaksa Agung, Bos LPEI Buka Suara

15 menit lalu

Direktur Eksekutif LPEI atau Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia, Riyani Tirtoso. (ANTARA/HO)
Sri Mulyani Laporkan Kasus Dugaan Fraud Rp2,5 T ke Jaksa Agung, Bos LPEI Buka Suara

Bos LPEI menyatakan siap menghormati proses hukum terkait dengan dugaan "fraud" empat debiturnya yang dilaporkan Sri Mulyani ke Jaksa Agung


Jadwal Swiss Open 2024 Selasa 19 Maret: 6 Wakil Indonesia Tampil, Termasuk Apriyani / Fadia

16 menit lalu

Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti. Kredit: Tim Media PBSI
Jadwal Swiss Open 2024 Selasa 19 Maret: 6 Wakil Indonesia Tampil, Termasuk Apriyani / Fadia

enam wakil Indonesia akan memulai perjalanan mereka pada hari pertama turnamen BWF Super 300 Swiss Open 2024, Selasa sore ini.