Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Luncurkan Stimulus Bidang Kepabeanan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Dalam rangka menghilangkan ekonomi biaya tinggi di sektor perdagangan dan perindustrian, pemerintah meluncurkan stimulus di bidang kepabeanan melalui tiga cara. Pertama memberikan fasilitas jalur prioritas pada sektor industri, di luar industri otomotif dan elektronik. Kedua, mempercepat proses restitusi atau pengembalian bea masuk. Ketiga, membantu industri dalam negeri dari ancaman barang-barang impor yang masuk ke Indonesia secara ilegal. Demikian dikemukakan Dirjen Bea dan Cukai Eddy Abdurrachman dalam konferensi pers di kantor pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Jakarta, Senin (13/1). Fasilitas jalur prioritas akan membebaskan semua barang impor dari intervensi aparat bea dan cukai. Tidak ada pemeriksaan administratif maupun pemeriksaan fisik, kata Eddy. Sehingga barang-barang yang diimpor dapat langsung dibongkar dari kapal pengangkut dan langsung dapat dikeluarkan dari pelabuhan. Untuk fasilitas jalur prioritas, kata Eddy, pendekatan yang dilakukan bukanlah pendekatan barang, melainkan pendekatan importir. Bagi importir yang memenuhi persyaratan dan kriteria, akan segera kami berikan fasiliats itu, kata dia. Saat ini sudah 20 importir yang memperoleh fasilitas tersebut. Eddy menyebutkan, ada tiga syarat utama yang harus dipenuhi para importir. Pertama, mereka harus memiliki bisnis yang jelas. Saat ini untuk memastikan bisnisnya kita tekankan dulu pada importir produsen, kata Eddy. Kedua, importir bersangkutan tidak pernah melakukan pelanggaran kepabeanan maupun perpajakan. Ketiga, importir itu bukanlah penunggak pajak atau merupakan wajib pajak patuh. Pemerintah tidak mentargetkan jumlah importir yang akan diberikan fasilitas tersebut. Yang jelas, importir dibebaskan untuk mengajukan persyaratan-persyaratan yang mereka inginkan untuk dinilai. Setelah itu, Dirjen Bea dan Cukai yang akan melakukan penilaian terhadap persyaratan itu. Sementara itu, untuk mempercepat proses pengembalian bea masuk, pemerintah akan segera merevisi semua keputusan Menteri Keuangan dan Ditjen Bea dan Cukai yang berkaitan dengan prosedur pengembalian bea masuk. Caranya dengan memangkas beberapa prosedur yang cukup birokratis, kata Eddy. Dengan pemangkasan ini, proses restitusi bea masuk dapat dilakukan dalam waktu maksimal 14 hari. Waktu ini jauh lebih cepat dibanding proses yang selama ini dilakukan Ditjen Bea dan Cukai maupun Badan Informasi dan Teknologi Keuangan (BINTEK) yang mencapai 1-2 bulan. Sedangkan untuk melindungi industri dalam negeri dari ancaman barang-barang impor yang masuk secara ilegal, pemerintah akan meningkatkan operasi kepabeanan. Operasi-operasi itu bertujuan untuk menekan kemungkinan masuknya barang secara ilegal hingga tingkat minimal. Sasaran operasi terutama adalah barang-barang yang sudah diproduksi di dalam negeri. Seperti barang elektronik, tektil dan produk tekstil, sepatu, dan mainan anak-anak. Operasi itu juga akan dilakukan terhadap komoditi-komoditi lainnya yang berkaitan dengan nasib petani, seperti gula dan beras. Selain itu, pemerintah juga akan melaksanakan program spot check atau pemeriksaan mendadak terhadap kinerja bea dan cukai. Pemeriksaan yang akan dimulai pada 1 April nanti ini dilakukan oleh Inspektorat Jenderal Departemen Keuangan dan dijamin tidak akan menambah biaya baru bagi para importir. Ini bukan untuk bagi-bagi lahan, kata Eddy. Menurutnya, pemeriksaan akan dilakukan secara acak berdasarkan teknik risiko (risk assesment technic). Jadi pemeriksaan dilakukan berdasar informasi yang diperoleh untuk menentukan kontainer yang harus diperiksa. Walaupun sudah memberikan fasilitas jalur prioritas, namun mekanisme jalur hijau dan jalur merah masih berlaku. Bedanya, untuk jalur hijau, bea dan cukai akan tetap melakukan penelitian dokumen atau administratif saat barang tiba di pelabuhan. Menurut, Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) Bambang Trisulo, fasilitas jalur prioritas tidak akan menghapus kewajiban pajak para importir. Ketentuan pajak yang berlaku tetap sama, kata dia. Pemerintah berharap, melalui stimulus kepabeanan ini diharapkan penyakit ekonomi biaya tinggi dapat diberantas. Selain menekan biaya produksi, ketiga upaya ini akan membantu pula cash flow perusahaan. Dara Meutia Uning --- TNR
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

2 menit lalu

LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) bertemu dengan pimpinan perbankan untuk mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia.


Asal-Usul Tradisi Membangunkan Sahur di Indonesia

2 menit lalu

Sejumlah pemuda memukul bekas tong plastik sambil menyanyikan lagu-lagu religi saat berkeliling pemukiman untuk membangunkan sahur di Balakong, Malaysia, 26 Maret 2023. Sejumlah pemuda berkeliling pemukiman warga sembari memainkan musik dengan bekas tong plastik dan menyanyikan lagu religi untuk membangunkan sahur pada bulan Ramadan. REUTERS/Hasnoor Hussain
Asal-Usul Tradisi Membangunkan Sahur di Indonesia

Asal-usul tradisi membangunkan sahur di Indonesia diyakini telah eksis sejak Islam masuk ke Tanah Air dan memiliki sebutan berbeda di setiap daerah.


Panduan Waktu Terbaik Liburan ke Eropa dari Cuaca hingga Mencicipi Kuliner Lokal

2 menit lalu

Pemadangan Flonrence, Tuscany, Italia. Unsplash.com/Zach Rowlandson
Panduan Waktu Terbaik Liburan ke Eropa dari Cuaca hingga Mencicipi Kuliner Lokal

Kalau berencana liburan ke Eropa, ada beberapa hal yang perlu diketahui dari waktu terbaik untuk cuaca, mencoba kuliner lokal, dan aktivitas di sana


Bos Freeport Temui Jokowi: Soal Saham 61 Persen, Ekspor Konsentrat atau Pamitan?

2 menit lalu

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas dan Chairman & CEO Freeport McMoran Richard C Adkerson ditemui di Kompleks Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 28 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Bos Freeport Temui Jokowi: Soal Saham 61 Persen, Ekspor Konsentrat atau Pamitan?

Bos Freeport McMoran Richard C Adkerson didampingi CFO Kathleen L. Quirk dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas bertemu Jokowi.


Seoul Lumpuh, Sopir Bus Mogok Massal Tuntut Naik Gaji

2 menit lalu

Ilustrasi bus (Pixabay)
Seoul Lumpuh, Sopir Bus Mogok Massal Tuntut Naik Gaji

Sopir bus di Seoul, Korea Selatan ramai-ramai mogok kerja memprotes besaran upah. Akibatnya sektor transportasi lumpuh.


Buah Manis Status Proyek Strategis Nasional

6 menit lalu

Buah Manis Status Proyek Strategis Nasional

Masuknya PIK 2 dan BSD dalam kelompok 14 proyek strategis nasional (PSN) baru diduga beraroma balas budi.


Tak Banyak Saingan, Ini 14 Daftar Prodi Sepi Peminat di UI Jalur SNBT

10 menit lalu

Ilustrasi Kampus Universitas Indonesia 2022. (DOK. HUMAS UI)
Tak Banyak Saingan, Ini 14 Daftar Prodi Sepi Peminat di UI Jalur SNBT

Berikut ini daftar prodi sepi peminat di UI untuk jalur UTBK-SNBT.


Indra Sjafri Senang Lihat Performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bicara Peran Naturalisasi

12 menit lalu

Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri saat ditemui di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Maret 2024. TEMPO/Randy
Indra Sjafri Senang Lihat Performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bicara Peran Naturalisasi

Indra Sjafri menilai para pemain naturalisasi yang kini memperkuat Timnas Indonesia telah memberikan kontribusi baik dan memenuhi harapan.


Yoon Kye Sang Siap Main Drama Baru, Berperan Jadi Pelatih Rugby

12 menit lalu

Yoo Kye Sang. Foto: Just Entertainment
Yoon Kye Sang Siap Main Drama Baru, Berperan Jadi Pelatih Rugby

Selain serial Netflix, Yoon Kye Sang juga akan membintangi drama baru dengan peran sebagai pelatih rugby.


Dirjen Bimas Hindu Serahkan 52 SK Pendidikan Widyalaya Se-Bali

16 menit lalu

Dirjen Bimas Hindu Serahkan 52 SK Pendidikan Widyalaya Se-Bali