Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Sekretariat Negara akan mengubah Bina Graha, tempat kerja presiden di masa Orde Baru, menjadi museum. Sekretaris Negara, Bambang Kesowo, saat raker dengan Komisi I DPR RI, Senin (4/2) di Gedung MPR DPR Jakarta, mengatakan Bina Graha sudah terlalu bising. Bambang tidak bersedia menyebutkan kebisingan yang membuat fungsi Bina Graha berubah. Seusai pertemuan dengan Komisi I, ia mengatakan bahwa proses pergantian telah berlangsung. Sebagai kantor presiden yang baru, kata Bambang, terpilih gedung tua bercat putih di tepi taman antara Istana Negara dan Istana Merdeka. Gedung ini, sekarang, berfungsi sebagai museum. Dalam kesempatan tersebut, Bambang juga mengungkapkan kepada anggota dewan mengenai dana rincian pengembangan pembangunan istana. Bambang mengatakan dana rehabilitasi yang dianggarkan untuk Istana Merdeka adalah sebesar Rp 4 miliar, Istana Bogor dan Cipanas Rp 990 juta, Gedung Agung di Yogyakarta Rp 397 juta, dan Istana Tampaksiring, Bali, sebesar Rp 479 juta. Dana itu untuk perbaikan sistem pendingin, taman, dan peralatan keamanan elektronik. (Zacharias Wuragil—Tempo News Room)
Iklan
