TEMPO Interaktif, San Francisco -Film animasi Disney "The Lion King" dirilis ulang dalam bentuk 3D pada akhir pekan lalu. Tak butuh waktu lama, film versi terbaru itu kini berada di puncak box office dengan pendapatan terbesar menggeser film "Contagion".
The Lion King 3D meraup US$ 29,3 juta atau sekitar Rp 259 miliar yang diputar di 2.330 bisokop di Amerika Serikat dan Kanada. Pendapatan ini jauh lebih besar dari film animasi terakhir produksi Pixar Studio "Toy Story" dan film 3D sekuelnya sejak 2009, yang hanya memperoleh 12,5 juta dolar pada pemutaran pertamanya di akhir pekan.
Pencapaian ini diluar perkiraan para eksekutif Walt Disney. Berdasarkan catatan Disney, sebanyak 74 persen penonton Lion King didominasi keluarga dan para remaja usia 20 tahunan yang diperkirakan ingin bernostalgia.
The Lion King ("Si Raja Singa") adalah sebuah film animasi produksi Walt Disney Feature Animation yang dirilis ke bioskop oleh Buena Vista Pictures pada Walt Disney Pictures dan Buena Vista Distributions pada 15 Juni 1994.
Film ini merupakan film ke-32 dari rangkaian film animasi klasik Walt Disney. Lion King yang diperbagus secara digital dan dibuat dalam format IMAX dirilis pada 25 Desember 2002. Film ini juga merupakan film musikal dengan lagu garapan Elton John dan Tim Rice serta musik dari Hans Zimmer.
ANT I RUDY