TEMPO Interaktif, Lombok - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hari ini, Kamis, 20 Oktober 2011, meresmikan Bandar Udara Internasional Lombok (BIL) di Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Dalam pidato peresmiannya, SBY berpesan kepada gubernur dan bupati untuk lebih mengembangkan kawasan di sekitar bandara. Tak hanya berfungsi sebagai bandara, tapi juga sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat sekitar.
"Bangunlah tempat di sekitar sini, tempat masyarakat bisa berkumpul seperti taman rekreasi. Mereka bisa berjualan, berekreasi, dan sekaligus bisa melihat take-off dan landing pesawatnya," kata SBY dalam pidato peresmian BIL, Lombok Tengah.
Menurut SBY, saat tiba di BIL Rabu sore kemarin, ia disambut ribuan masyarakat yang antusias berkumpul di sekitar bandara. Mereka tak hanya inign melihat kedatangan Presiden, tapi juga karena bandara bertaraf internasional yang baru dioperasikan bulan lalu itu menjadi tempat rekreasi bagi masyarakat sekitar NTB.
"Intinya, ajaklah mereka untuk bersyukur, bergembira, berbahagia terhadap kemajuan yang ada di Lombok. Bahkan nanti, saya berpesan kepada Bapak Gubernur, waktu mengembangkan kawasan pariwisata Mandalika, ajak masyarakat untuk bisa bekerja di tempat-tempat itu, didik dengan baik, dilatih dengan baik," ujarnya.
Tak hanya menjadi kebanggaan, SBY berharap dengan beroperasinya bandara internasional ini, perekonomian di Lombok semakin tumbuh pesat. "Daerah dan masyarakat makin maju, terutama untuk pengembangan wisata bertaraf internasional. Besok saya akan resmikan pembangunan kawasan wisata Mandalika," kata dia.
Ia juga menyinggung pertemuannya dengan Perdana Menteri Malaysia yang dijadwalkan hari ini. "Hari ini sejarah bagi NTB, saya akan bertemu PM Malaysia Dato' Sri Mohammad Najib Tun Abdul Razak dalam pertemuan bilateral internasional yang nanti dilaksanakan di Lombok ini, bertemu di salah satu kawasan wisata Mandalika," ujar SBY bernada bangga.
MUNAWWAROH
