TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian menegaskan dasar utama alasan penangkapan John Kei adalah kasus pembunuhan Tan Harry Tantono alias Ayung, Direktur PT Sanex Steel Indonesia. Ayung ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusukan pada tubuhnya di Swiss-Belhotel, Jakarta, Januari lalu.
“Kami berangkat dari kejadian pembunuhan di Swiss-Belhotel. Setelah olah perkara, kami temukan ada beberapa orang datang ke sana sebelum kejadian, salah satunya John,” kata Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Untung Suharsono Radjab saat ditemui Tempo, Kamis malam, 23 Februari 2012. (Baca: Dari Prapen Sampai Selat Sunda di Majalah Tempo terbitan 27 Februari–4 Maret 2012).
Menurut Untung, ada tiga orang menyerahkan diri dan mengaku sebagai pelaku pembunuh Tan. Setelah diadakan pengembangan, menurut dia, John menjadi salah seorang yang datang malam itu. Menurut dia, ada beberapa orang datang ke sana sebelum kejadian. “Salah satunya John Kei,” ujarnya.
Kedatangan John terekam dalam closed circuit television (CCTV) yang terpasang di hotel. “Kami kembangkan temuan CCTV dan bukti lain, juga minta keterangan ahli pidana,” ujarnya. “Menurut ahli itu, John laik jadi tersangka.”
“Setelah tiga anak buahnya menyerahkan diri, kami periksa mereka secara intensif dan kami kembangkan kasus itu. Setelah dijadikan tersangka, ya kami tangkap,” kata alumni Akademi Kepolisian 1977 itu. Setelah menjadi tersangka, John pun ditangkap.
Selain CCTV, Untung mengaku masih memiliki bukti lain yang menunjukkan adanya keterlibatan John Kei.
WMU | ANTON A | BASKORO | RINA WIDIASTUTI
Berita Terkait:
Siapa Sebenarnya John Kei?
Kapolda: Kenapa Backing John Kei Tidak Nongol?
Kekuatan Besar di Balik Gangster Kei
John Kei, dari Tanah Abang hingga Australia
Begini John Kei Ditangkap
John Kei Diduga Terkait Pembunuhan Bos Sanex
John Kei Ditangkap Saat Bersama Alba Fuad
Sekamar dengan John Kei, Alba Fuad Positif Nyabu
Polisi Selidiki Keterlibatan John Kei Lewat CCTV