Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Calon Wali Kota Bekasi Terkaya

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Poster dan baliho calon walikota Bekasi. ANTARA/Paramayuda
Poster dan baliho calon walikota Bekasi. ANTARA/Paramayuda
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Calon Wali Kota Bekasi Awing Asmawi menjadi peserta terkaya dalam Pemilihan Wali Kota. Hasil audit kekayaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi menyebutkan, calon dengan nomor urut 5 itu memiliki harta mencapai Rp 61 miliar.

"Jumlah harta kekayaan Awing paling tinggi di antara calon-calon lainnya," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Bekasi, Hendy Irawan, Rabu, 28 November 2012. Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara dari KPK itu diterima pada Selasa, 27 November 2012.

Dalam rinciannya, Hendy mengatakan, kekayaan Awing terdiri atas harta tidak bergerak senilai Rp 52 miliar, harta bergerak Rp 1,005 miliar, giro dan setara kas Rp 6,8 miliar, piutang Rp 2 miliar, dan utang Rp 1,072 miliar. Jumlah harta itu berbanding jauh dengan Andi Zabidi yang menjadi pasangan Awing. Harta milik Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bekasi itu hanya sebesar Rp 3,375 miliar.

Di lain pihak, peserta incumbent Rahmat Effendi berada di bawah Awing perihal harta kekayaan. Calon wali kota yang diusung Partai Golkar itu hanya mengantongi harta sebesar Rp 3,6 miliar. Kekayaannya berupa harta tidak bergerak senilai Rp 2,4 miliar, harta bergerak Rp 710 juta, usaha peternakan, perikanan, perkebunan, dan bengkel Rp 200 juta, harta bergerak lain Rp 80 juta, giro dan setara kas Rp 758 juta, piutang Rp 16,9 juta, dan utang Rp 500 juta.

Jika dibandingkan dengan LKHPN 2010, kekayaan Rahmat Effendi berkurang sekitar Rp 400 juta. Ketika itu, harta milik pria yang kini menjabat Wali Kota Bekasi itu sebesar Rp 4,056 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan pasangan Rahmat Effendi, Ahmad Syaikhu, mengantongi kekayaan Rp 620 juta. Pasangan Dadang Mulyadi dan Lukman Hakim memiliki total kekayaan masing-masing Rp 1,2 miliar dan Rp 1 miliar. "Laporan kekayaan ini kami sampaikan ke publik sebagai salah satu bentuk transparansi informasi," ujar Hendy.

Penilaian terhadap kandidiat, kata dia, seutuhnya diberikan kepada masyarakat. Nantinya penilaian itu sekaligus menjadi bahan pengawasan terhadap pemimpin terpilih Kota Bekasi periode 2012-2016.

MUHAMMAD GHUFRON

Berita terpopuler lainnya:
Jokowi: Saya Selesai, MRT Selesai
Akbar: Duet Mega-Kalla Bisa Ancam IcalAkbar: Pendukung Jusuf Kalla Telah Gerilya
Hina Gus Dur, Sutan Bhatoegana Dimarahi Mahasiswa 

Soal Tendangan Bebas Indahnya, Ini Jawaban Andik 

Apakah Jokowi Tahu Akun @TrioMacan2000 Raib?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kaesang Jadi Ketua Umum PSI, Kader di Kota Bekasi Diklaim Langsung Bertambah Ribuan

3 Oktober 2023

Ketua Umum terpilih Partai Solidaritas Indonesia, Kaesang Pangarep memberikan pidato politik pertamanya pada acara Kopdarnas Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Jadi Ketua Umum PSI, Kader di Kota Bekasi Diklaim Langsung Bertambah Ribuan

Penetapan Kaesang Pangarep menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diklaim menimbulkan dampak positif bagi DPD PSI Kota Bekasi.


PAN Siapkan Pasha Ungu Maju Pilkada Kota Bekasi 2024

18 Juli 2023

Penyanyi Pasha Ungu menghadiri acara lepas sambut Panglima Kodam III Siliwangi di Bandung, Jawa Barat, 2 Februari 2022. Sejumlah pesohor menjadi tamu undangan pergantian Pangdam III Siliwangi dari Agus Subiyanto ke Kunto Arief Wibowo. TEMPO/Prima Mulia
PAN Siapkan Pasha Ungu Maju Pilkada Kota Bekasi 2024

Sekretaris DPD PAN Kota Bekasi Abdul Muin Hafied berharap Pasha Ungu bisa maju dalam pemilihan wali kota.


Rahmat Effendi Menang Telak, KPU Bekasi Tunggu Gugatan Nur - Adhy

7 Juli 2018

Calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi-Tri Adianto periode 2018-2023. Foto: Facebook
Rahmat Effendi Menang Telak, KPU Bekasi Tunggu Gugatan Nur - Adhy

Pasangan nomor urut 1 Rahmat Effendi-Tri Adhianto memperoleh 697.634 suara sedangkan pasangan urut 2 Nur- Firdaus hanya memperoleh 335.900 suara.


Dua Orang Sempat Ditangkap di Pilkada Kota Bekasi, Siapa Mereka?

29 Juni 2018

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Dua Orang Sempat Ditangkap di Pilkada Kota Bekasi, Siapa Mereka?

Sebanyak dua orang sempat ditangkap karena diduga melakukan tindak pidana Pilkada Kota Bekasi pada Rabu 27 Juni 2018 lalu.


Begini Partisipasi Pemilih dan Quick Count di Pilkada Kota Bekasi

28 Juni 2018

Warga antusiasme mencolos di TPS 61, Deddy Mizwar, Deddy Mizwar, Perumahan Jatiwaringin Asri, Pondok Gede, Kota Bekasi, dalam pilkada Jawa Bbarat 2018, Rabu, 27 Juni 2018. Tempo/Adi Warsono
Begini Partisipasi Pemilih dan Quick Count di Pilkada Kota Bekasi

KPU Kota Bekasi, Jawa Barat, mencatat partisipasi pemilih dalam Pilkada Kota Bekasi mencapai 73,3 persen.


Quick Count Pilkada 2018, Rahmat Effendi Pimpin Lagi Kota Bekasi

27 Juni 2018

Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bekasi Rahmat Effendi-Tri Adhianto (nomor urut satu) dan Nur Supriyanto-Adhy Firdaus (nomor urut dua) di Bekasi, Jawa Barat, 13 Februari 2018. ANTARA/Risky Andrianto
Quick Count Pilkada 2018, Rahmat Effendi Pimpin Lagi Kota Bekasi

Pasangan nomor urut 1 Rahmat Effendi-Tri Adhianto menang telak dalam hitung cepat atau quick count Pilkada 2018 untuk Pilkada Kota Bekasi.


Rahmat Effendi Unggul Hasil Quick Count Pilkada Kota Bekasi

27 Juni 2018

Calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi-Tri Adianto periode 2018-2023. Foto: Facebook
Rahmat Effendi Unggul Hasil Quick Count Pilkada Kota Bekasi

Rahmat Effendi berhasil unggul sementara dalam quick count pilkada Kota Bekasi.


Pilkada Serentak 2018: Alasan Panwaslu Bekasi Sisir Perusahaan

26 Juni 2018

Pasangan Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada Kota Bekasi mundur dari pencalonan karena menyatakan tidak siap.
Pilkada Serentak 2018: Alasan Panwaslu Bekasi Sisir Perusahaan

Terkait Pilkada Serentak 2018 esok, Panitia Pengawas Pemilu Kota Bekasi akan melakukan penyisiran terhadap banyak perusahaan di wilayah setempat.


Polisi Ancam Tembak di Tempat untuk Perusuh Pilkada Kota Bekasi

25 Juni 2018

Pasangan Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada Kota Bekasi mundur dari pencalonan karena menyatakan tidak siap.
Polisi Ancam Tembak di Tempat untuk Perusuh Pilkada Kota Bekasi

Kota Bekasi menggelar dua pemungutan suara untuk Pilkada Kota Bekasi dan Jawa Barat


Ratusan Satpol PP Copoti Alat Kampanye Pilkada Kota Bekasi

24 Juni 2018

Petugas Satpol PP menurunkan dan mencopot spanduk peraga kampanye Pilkada di Jalan Raya Puncak, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad, 24 Juni 2018. Alat peraga kampanye akan ditertibkan saat memasuki masa tenang Pilkada 2018 yang dimulai tiga hari sejak 24-26 Juni 2018. ANTARA
Ratusan Satpol PP Copoti Alat Kampanye Pilkada Kota Bekasi

Aparat Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bekasi mulai membersihkan alat peraga kampanye Pilkada Kota Bekasi di wilayah setempat.