TEMPO.CO, Jakarta - Emiten perkebunan karet dan pengolahan sawit, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), akan membagikan dividen senilai total Rp 1,08 triliun atau 45 persen dari laba bersih yang diperoleh perusahaan tahun lalu.
Presiden Direktur Astra Agro Widya Wiryawan mengatakan tahun lalu perseroan membukukan laba sebesar Rp 2,41 triliun, naik tipis 0,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya, Rp 2,40 triliun.
"Dividen total sebesar Rp 685 per lembar saham, telah dibayarkan Rp 230 per lembar saham sebagai dividen interim pada November 2012, dan sisanya Rp 455 per lembar saham yang akan dibayarkan bulan Juni," ujarnya dalam paparan publik di Hotel Gran Melia, Jakarta, Selasa, 23 April 2013.
Sementara sisanya akan digunakan sebagai laba ditahan yang dialokasikan untuk belanja modal perseroan dan pendanaan modal kerja tahun ini.
Pada tahun lalu perseroan mencatat kenaikan perolehan pendapatan sebesar 7,3 persen dari Rp 10,77 triliun di 2011 menjadi Rp 11,56 triliun di 2012. Kontribusi terbesar pendapatan diperoleh dari penjualan produk minyak sawit mentah (CPO) atau 90, 2 persen. Sementara itu, inti sawit dan turunannya menyumbangkan 9,2 persen pendapatan.
"Kinerja keuangan itu karena lesunya harga minyak sawit dunia," kata Widya. Meski begitu, volume penjualan tahun lalu meningkat menjadi 1,42 juta ton, atau naik 13,4 persen dibanding tahun sebelumnya, 1,25 juta ton.
Pada 2012 harga rata-rata CPO perseroan juga menurun seiring menurunnya harga CPO dunia, yakni menjadi Rp 7.322 per kilogram.
RIRIN AGUSTIA
Topik Terhangat:
Caleg | Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Preman Yogya
Berita Terpopuler:
Dinasti Banten Rame-rame Jadi Caleg DPR dan DPD
Izinkan Nazar Berobat, Kepala LP Cipinang Dicopot
Fakta-fakta Mengarah ke Motif Pelaku Bom Boston
Bom Boston, FBI Harus Jawab 5 Hal Ini
Mourinho Diusir, Presiden Madrid Serukan Persatuan