TEMPO.CO , Tangerang:Terduga Teroris yang ditangkap di Arya Putra RT 03/RW 03, Serua Indah, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 8 Mei 2013 malam berjualan obat herbal. Di depan rumah dari terduga teroris terdapat iklan bertuliskan pondok bekam dan herbal islami, Mudzaifah Agency.
"Ya memang dia berjualan obat herbal," kata Asman, 70 tahun, Asman, Ketua RT setempat di Banten, Kamis, 9 Mei 2013. Terduga sudah beberapa bulan tak lagi berjualan. "Dia pernah kok nawarin obat herbalnya ke saya."
Pada 7 Mei 2013, Tempo menemui orang tua terduga teroris yang ditangkap di Pamulang. Menurut dia, Sigit Indrajid dan Istrinya berjualan obat-obatan herbal yang dibeli di Bekasi. Sigit Indrajid merupakan buron teroris dari Pamulang yang terkait dengan dua teroris yang ditangkap di Bendungan Hilir, 2 Mei 2013. (Baca juga: 10 Pelat Nomor Palsu di Rumah Kawanan Abu Roban)
Pada 8 Mei 2013 pukul 19.30, polisi menangkap terduga teroris yang bernama Endang. Endang mempunyai tiga anak dan beristrikan Siti Rahayu. Siti Rahayu lah yang memasarkan obat-obatan herbal tadi.
RENLY JAMES YOSUA
Topik Terhangat:
E-KTP | Vitalia Sesha & Wanita-wanita Fathanah
POLITIK Terpopuler
Pintar Agama dan Bahasa Arab, Fathanah Tak Jumatan
Fathanah Naikkan Gaji Sopir Tiap Bulan
Ini Dia Profil Teroris Bandung