TEMPO.CO, Karachi - Kepala keamanan Presiden Pakistan Asif Ali Zardari tewas dalam sebuah serangan bom bunuh diri di kota pelabuhan Karachi. Demikian keterangan kepolisian, Rabu, 10 Juli 2013.
Bilal Shaikh dan dua ajudannya tewas dalam aksi ledakan bom yang berlangsung di dekat kantor Partai Rakyat Pakistan (PPP) pimpinan Zardari. Beberapa orang dilaporkan mengalami luka-luka.
Shaikh merupakan anggota aktif PPP yang bertanggung jawab atas keselamatan putra Zardari, Bilawal Bhutto Zardari. Pada tahun lalu, Shaikh berhasil selamat atas serangan mematikan di dekat kediamannya.
Hingga saat ini, pihak berwajib terus melanjutkan penyelidikan yang kemungkinan dilakukan oleh seorang pelaku bom bunuh diri. Selain pihak kepolisian, pasukan keamanan juga nampak berada di kawasan Guru Mandir di sekitar Karachi tengah menyusul serangan bom yang menewaskan pejabat militer.
Sejumlah pejabat dalam keterangannya mengatakan, serangan ini dilakukan oleh pelaku bom bunuh diri dengan cara membuntuti kendaraan korban dan meledakkan bahan peledak ketika kepala keamanan presiden itu berhenti untuk keluar dari kendaraan yang ditumpanginya.
"Pelaku serangan bom bunuh diri berjalan mendekati kendaraan Shaikh dan meledakkan dirinya di depan penumpang yang berada di depan tempat duduk Shaikh," kata pejabat kepolisian Raja Umar Khattab.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab di balik serangan bom ini. Pakistan acap kali dilanda serangkain serangan bom oleh kelompok-kelompok Islam, termasuk Taliban Pakistan sejak pelantikan Perdana Menteri Nawaz Sharif bulan lalu.
BBC | CHOIRUL
Terpopuler:
Ahok Lawan Preman di SMPN 289
Reporter Mesir Rekam Sniper yang Menembak Dirinya
Dahlan Iskan: Ada Dirut BUMN Dipecat karena Istri
Sidak di Kemayoran, Jokowi: Camatnya Mana?
Detik-detik Penembakan Dramatis Fotografer Mesir