TEMPO.CO , Jakarta:Tokoh sekaligus sesepuh Tanah Abang M. Yusuf bin Muhi atau akrab disapa Bang Ucu menolak rencana pemindahan rumah pemotongan hewan di lantai dasar Blok G Pasar Tanah Abang ke daerah pinggiran. Alasannya banyak keponakan, cucu, dan saudara Bang Ucu yang menjadi jagal kambing di sana.
"Kalau jagal di pindahin dari Tanah Abang, langkahin dulu mayat gue!" kata dia di Masjid Al-Makmur Tanah Abang saat buka bersama Walikota Jakarta Pusat dan PKL, Senin, 5 Agustus 2013.
Ia menuturkan jagal kambing Tanah Abang sudah ada sejak jaman kemerdekaan. Untuk itu, jagal kambing sudah menjadi ikon atau simbol dari Tanah Abang yang tidak bisa dipisahkan.
Menurut Bang Ucu, dia bersama para keponakan atau sanak saudara lain yang mengusir preman dari Tanah Abang. "Inget perjuangan saya dong, perjuangan anak cucu saya," dia menuturkan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya berencana memindah rumah pemotongan hewan di Jakarta ke luar kota. Alasannya, agar Ibu Kota bersih dari sampah dan limbah hewan sehingga tidak ada sampah dan bau sampah di Jakarta.
LINDA TRIANITA
Berita Terkait
Ahok Vs Lulung, Sesepuh Tanah Abang Prihatin
VIDEO Ahok dan Pendukung Haji Lulung Populer
Ahok: Saya Sudah Belajar Bahasa Halus
Topik Terhangat
Bom Vihara Ekayana | Mudik Lebaran | Ahok vs Lulung | Capres 2014 | Anggita Sari