Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemusik Muda Yogya Dirikan Sekolah Musik Alam  

Editor

Raihul Fadjri

image-gnews
Ilustrasi anak bermain musik. TEMPO/Yosep Arkian
Ilustrasi anak bermain musik. TEMPO/Yosep Arkian
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sekelompok pemusik muda di Yogyakarta mendirikan Sekolah Musik Alam (Sulam), Senin 9 September 2013. Beralamat kantor di bilangan Panembangan Kecamatan Kraton, kelas sekolah ini berpindah-pindah lokasi. Dari bangunan cagar budaya, semisal Pojok Benteng Wetan, hingga pasar seni dan kerajinan Yogyakarta.

Kepala sekolah Feri Ludiyanto mengatakan sekolah musik ini tak mengenalkan muridnya pada satu jenis alat musik konvensional. Sebaliknya, sekolah ini mengajarkan hakekat bunyi-bunyian yang membentuk musik itu sendiri. Yakni gesek, petik, tiup, pukul, dan vokal.

Inspirasi bunyi-bunyian itu bisa datang dari mana saja. Misalnya irama yang dihasilkan dari percikan air, atau gesekan gergaji yang berderit. “Kalau sudah ketemu hakekat musiknya, bisa jadi mereka akan membuat alatnya sendiri,” kata dia di sela peluncuran sekolah di Pojok Benteng Wetan Senin sore 9 September 2013.

Pendidikan di sekolah ini berlangsung sepanjang satu semester. Pengajar yang disebut fasilitator terdiri dari pemusik profesional di bidangnya. Mereka dikoordinatori oleh Ucok dari kelompok Sirkus Barock. Saat ini, sebanyak 25 orang telah mendaftar sebagai siswanya. “Bulan ini juga sekolahnya dimulai,” kata Feri yang lebih senang disebut sebagai tukang kebun itu.

Menurut dia, melalaui program gueststar yang digelar dua bulan sekali, siswa dikenalkan pada ragam musikalitas yang berkembang di masyarakat. Program ini tak sekadar mempekenalkan siswa pada alat musik, tapi juga cara bermasyarakat. Misalnya, cara pengembala ternak memainkan serulingnya. “Bisa jadi mereka yang kita undang atau kami yang mendatangi mereka,” kata dia.

Siswa bisa berasal dari kalangan apapun, dari usia 6 hingga 60 tahun. Tiap siswa dipungut biaya Rp 100 ribu per bulan. Peserta lain boleh bergabung dalam pertemuan dengan biaya Rp 30 ribu. “Pertemuannya empat kali sebulan,” kata Feri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemusik Sawung Jabo menilai konsep sekolah ini unik. Menurut dia, pendiri sekolah musik itu punya konsep bermusik yang berbeda. “Bunyi adalah pengetahuan dasar tentang musik,” katanya. Saat ini, musik berkembang sangat luas. Pengelompokan hanya untuk mempermudah genre saja.

ANANG ZAKARIA



Terhangat:
Tabrakan Anak Ahmad Dhani| Jokowi Capres?| Miss World| Penerimaan CPNS Suriah Mencekam

Berita Terpopuler:
Bagaimana Dul Mengendarai Mobil? Ini Kata Temannya
Tabrakan Jagorawi, Ada Catatan Fisika di Mobil Dul
Pesan Terakhir Salah Satu Korban Tabrakan Jagorawi
Kronologi Tabrakan Jagorawi Melibatkan Anak Dhani
2 Tweet Ahmad Dhani Setelah Tabrakan Jagorawi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

1 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.


Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

3 hari lalu

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya. Foto: Canva
Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya.


Cerita dari Kampung Arab Kini

4 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.


Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

7 hari lalu

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya. Foto: Canva
Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.


Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

7 hari lalu

Suasana Open House Lebaran yang digelar Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Komplek Kepatihan Yogyakarta, Selasa 16 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi


Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

15 hari lalu

Spotify. cbc.ca
Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.


Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

20 hari lalu

Lizzo. (Instagram/@lizzobeating)
Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

Penyanyi Lizzo sempat menyatakan di Instagram dia ingin mengakhiri kariernya dalam industri musik


45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

38 hari lalu

Penampilan Adam Levine di Super Bowl/USA Today
45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

39 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

42 hari lalu

Ilustrasi senam aerobic. Dok. TEMPO/Nickmatulhuda
Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

Pakar audiologi mengingatkan dampak suara keras pada pendengaran, baik musik maupun teriakan instruktur, di pusat kebugaran atau kelas senam.