TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Logistik dan Aset Produksi PT Kereta Api Indonesia, Joko Margono, mengatakan PT KAI akan kembali menambah jumlah lokomotif dan gerbong kereta api. Menurut Joko, ini adalah bagian dari upaya transformasi KAI, terutama dari sisi investasi, dalam empat hingga lima tahun terakhir.
"Tahun ini akan tambah 50 lokomotif dan 1.800 gerbong barang," kata Joko dalam acara "Indonesia Investor Forum 3", di Jakarta Convention Center, Selasa, 21 Januari 2014. Ia mengatakan, dengan penambahan lokomotif dan gerbong barang tersebut, PT KAI akan dapat meningkatkan pelayanan untuk pengangkutan barang para investor yang berbentuk kontainer.
Menurut dia, dalam satu rangkaian perjalanan kereta api saat ini dapat membawa 17 hingga 20 kontainer. Jika jalur ganda Jakarta-Surabaya rampung tahun ini, maka kapasitas angkutnya pun naik seiring dengan penambahan lokomotif dan gerbong tersebut yakni 30 kontainer dalam satu perjalanan. "Jadi tidak usah khawatir rekan-rekan pengusaha yang akan mengangkut kontainer, kami sangat terbuka sekali," kata Joko.
Ia mengatakan dalam kurun waktu empat tahun terakhir, pendapatan PT KAI meningkat dari Rp 4 triliun menjadi Rp 9 triliun hingga tahun 2013 lalu. Dalam kurun waktu tersebut, PT KAI menambah 150 lokomotif dan 2.400 gerbong barang baru.
MAYA NAWANGWULAN
Berita Terpopuler:
Ahok: Gimana Enggak Banjir Kalau Tanggul Dibolongi?
7 Ekspresi Sewot Ani SBY di Instagram
Jokowi Rembuk Banjir di Katulampa, Ini Hasilnya
Seberapa Kaya Sutan Bhatoegana?
Geram Ahok Soal Molornya APBD DKI