TEMPO.CO, Bogor - Sebanyak 1.500 orang warga Bogor yang tergabung dalam kelompok alim ulama, majelis taklim, pengurus pesantren, dan organisasi massa di Kota dan Kabupaten Bogor mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla di Puri Begawan, Kota Bogor, Selasa, 3 Juni 2014.
Menurut anggota tim pemenangan capres-cawapres Jokowi-JK, Fahmi Idris, semua sukarelawan di Jawa Barat terutama Kota dan Kabupaten Bogor, merupakan jaringan masyarakat dan bukan berasal dari partai politik. "Ini jaringan masyarakat, bukan parpol, karena mereka adalah simpatisan yang mendukung Jokowi-JK," kata dia.
Ia optimistis perolehan suara Jokowi-JK di Jawa Barat dalam pilpres mendatang mencapai 60 persen. (Baca juga: Kubu Jokowi-JK Targetkan 65 Persen Suara di Jatim)
Keyakinan itu didukung fakta bahwa di wilayah Jawa Barat setiap hari ada dua hingga tiga kelompok sukarelawan yang mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi-JK. "Setiap hari ada saja sukarelawan-sukarelawan yang mendeklarasikan untuk pemenangan Jokowi-JK," kata Fahmi.
Dia mengatakan tim sukarelawan pemenangan Jokowi-JK ini bukan hanya dibentuk oleh kelompok muslim, tapi juga di beberapa daerah lain. "Di Ambon, banyak relawan yang mendeklarasikan Jokowi-JK dan di Bali pun kelompok keagamaan setempat mendeklarasikan dukungan terhadap Jokowi-JK," kata dia.
Selain didukung ulama dan kiai, pasangan Jokowi-JK juga didukung Sekretariat Nasional Tani Jokowi se-Bogor. "Kami menargetkan 65 persen suara bagi pasangan Jokowi-JK dari wilayah Bogor yang mempunyai lima juta suara pemilih dan sebagian besarnya petani," kata Ketua Umum Serikat Petani Indonesia Henry Saragih di Resto Solo, Kota Bogor, Selasa, 3 Juni 2014.
Menurut dia visi dan misi Jowoki-JK sudah sudah sejalan dengan keinginan para petani. Dikatakan Henry, hanya visi dan misi pasangan Jokowi-JK yang sesuai dengan keinginan petani terutama dalam hal memajukan pertanian. Salah satunya dengan menyediakan lahan garap yang dihibahkan bagi para petani.
Ketua SPI Jawa Barat, Lukman Hakim, menambahkan ada 27 organisasi SPI di tingkat kabupaten-kota di Jawa Barat. Melalui organisasi-organisasi tersebut, tutur dia, sukarelawan akan memaksimalkan upaya memenangkan Jokowi-JK pada pemilihan 9 Juli mendatang, "Kami akan memaparkan visi Jokowi-JK kepada para petani di Jawa Barat secara door to door," tambahnya.
M. SIDIK PERMANA
Berita Utama
SBY Desak Menteri yang Jadi Tim Sukses Mundur
Tim Sukses, Cak Imin Emoh Mundur dari Menteri
PDIP Tuding Duit Hashim untuk Iklan Prabowo