Allan: Prabowo Bisa Jadi Presiden Berbahaya  

image-gnews
Allan Nairn. TEMPO/Aditia Noviansyah
Allan Nairn. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.COJakarta - Turun dari jembatan penyeberangan di depan gedung Sarinah, Jakarta Pusat, Allan Nairn melangkah cepat dan segera masuk ke dalam gedung. Dia menoleh dan terkejut ketika Tempo memanggilnya dari belakang--tapi kemudian tersenyum. ”Maaf telat. Saya kira kita akan bertemu di dalam gedung," ujarnya dalam bahasa Indonesia yang fasih.

Allan mengenal Jakarta. Dia pertama kali datang pada 1991. Selanjutnya, ia bolak-balik ke Timor Timur--nama provinsi itu ketika belum merdeka--dan ke Aceh untuk meliput konflik.

Kali ini ia kembali dan mencengangkan publik dengan testimoni yang dimuatnya di blog www.allanairn.orgDalam laman blog itu, ia membuka wawancara off the record dengan Prabowo Subianto, mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus Tentara Nasional Indonesia yang kini menjadi calon presiden. Dalam percakapan pada 21 Juni dan 2 Juli 2001 di Jakarta, Prabowo mencemooh Presiden Abdurrahman Wahid sebagai presiden buta dan menyebut Indonesia belum siap berdemokrasi.

Bertahun-tahun Allan menjadi target operasi TNI. Pada 12 November 1991, ia dan rekannya, Amy Goodman, berada di Santa Cruz, Dili, dan menyaksikan sendiri pembantaian oleh tentara Indonesia. Kala itu, ia dan Amy mencoba menghalangi penembakan warga sipil, tapi gagal. Allan malah dihantam popor M16 hingga tengkoraknya retak dan ia didera vertigo hingga sepuluh hari. Atas semua prestasi jurnalistiknya, Allan meraih penghargaan jurnalistik Robert F. Kennedy Memorial First Prize Award, George Polk Award, dan James Aronson Award.

Rabu siang pekan lalu, Allan berkunjung ke kantor Tempo. Terlihat capek, pria 58 tahun ini memberi alasan, ”Semalam saya cuma tidur satu jam.” Saat ini ia tengah menyiapkan laporan lain tentang pelanggaran hak asasi di Indonesia.

Sepanjang wawancara, beberapa kali Allan menjawab pesan dari tiga telepon seluler yang tergeletak di meja. Ia mengatakan tak suka telepon pintar. ”Smartphone menyimpan terlalu banyak informasi di satu tempat. Kalau saya ditangkap, semua informasi bisa diambil,” katanya.

 

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.


DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustofa
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.


Laporan Allan Nairn, Amien Rais: Dia Siapa, Sok Tahu Soal Prabowo

17 April 2019

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais memberi sambutan saat peresmian Masjid Nurul Wathan di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Selasa, 16 April 2019. Peresmian masjid itu turut dihadiri Kiai Abdul Rasyid Syafii, Ansufri Idrus Sambo, Salim Segaf Al-Jufri, Sohibul Iman, Djoko Santoso, Fadli Zon, Fahri Hamzah, serta putra sulung musisi Ahmad Dhani, Al-Ghazali. Foto: Istimewa
Laporan Allan Nairn, Amien Rais: Dia Siapa, Sok Tahu Soal Prabowo

Amien Rais menyebut Allan Nairn mengada-ngada soal laporan dia tentang Prabowo.


Soal Laporan Allan Nairn dan Reaksi Kubu Prabowo

16 April 2019

Pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo - Sandiaga berpelukan dalam debat kelima Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu, 13 April 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Laporan Allan Nairn dan Reaksi Kubu Prabowo

Jurnalis asal Amerika Serikat Allan Nairn mengeluarkan laporan yang menyudutkan Prabowo Subianto.


Gambaran Allan Nairn Seandainya Prabowo Jadi Presiden

26 April 2017

Allan Nairn. TEMPO/Aditia Noviansyah
Gambaran Allan Nairn Seandainya Prabowo Jadi Presiden

Jurnalis asal Amerika Serikat, Allan Nairn, menilai Prabowo Subianto akan sangat berbahaya bila menjadi Presiden RI.


Allan Nairn Pernah Ungkap Prabowo Mencemooh Gus Dur

26 April 2017

Jurnalis investigasi asal Amerika Serikat Allan Nairn memberikan keterangan kepada media terkait kasus-kasus pelanggaran HAM berat di Indonesia di di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Senin 3 November 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Allan Nairn Pernah Ungkap Prabowo Mencemooh Gus Dur

Allan Nairn pernah mengungkap bahwa Prabowo Subianto mencemooh Presiden Gus Dur, melalui laman pribadinya pada 2014.


Allan Nairn Selalu Datang dengan Laporan Mengguncang

26 April 2017

Jurnalis investigasi asal Amerika Serikat Allan Nairn memberikan keterangan kepada media terkait kasus-kasus pelanggaran HAM berat di Indonesia di di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Senin 3 November 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Allan Nairn Selalu Datang dengan Laporan Mengguncang

Laporan jurnalis investigasi asal Amerika Serikat Allan Nairn selalu mengguncang politik Tanah Air, setelah jelang Pilpres 2014, sekarang Pilkada 2017


Setya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019  

27 Maret 2017

Ketua DPR Setya Novanto melambaikan tangan sembari tertawa usai mengikuti Rapat Paripurna di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 15 Maret 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Setya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019  

Setya Novanto mengungkap hitung-hitungan apabila Jokowi kembali berhadapan dengan Prabowo dalam pilpres 2019.


Gagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019

22 Maret 2017

Putera sulung mantan Presiden SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (tengah) menyerahkan piala kepada Ketua Pelaksana Kejuaraan Asia Karate SBY Cup XIV Jackson AW Kumaat (keempat kiri) di Jakarta, 25 Februari 2017. ANTARA FOTO
Gagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019

Qodari mengatakan masyarakat cukup mengenal figur Agus Yudhoyono atau AHY ini


Tiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses

16 Januari 2017

Presiden Joko Widodo memberi pernyataan usai Rapim TNI, didampingi Menkopolhukam Wiranto, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Cilangkap, 16 Januari 2017. TEMPO/Yohanes Paskalis
Tiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses

RUU Permilu Diperkirakan selesai sekitar bulan empat ke depan.