TEMPO.CO, Jakarta - Apple baru saja merilis sistem operasi terbaru iOS 8 pada Kamis, 18 September 2014. Jika pada iPhone 6 dan 6 Plus sudah tertanam iOS 8, pengguna iPhone dan iPad generasi terdahulu harus mengunduhnya secara manual. Ternyata banyak pengguna yang mengeluhkan pembaruan ini karena dianggap terlalu banyak menyita kapasitas memori ponsel.
Pengguna yang kesal beramai-ramai memprotes pembaruan iOS 8 ke Twitter. Dikutip dari BBC News, Jumat, 19 September 2014, beberapa pengguna terpaksa harus menghapus foto, video, dan file untuk memberikan ruang yang cukup bagi iOS 8. Tak tanggung-tanggung, sistem operasi ini butuh ruang hingga 5,8 Gigabyte penyimpanan. (Baca: iPhone 6 Cuma Rp 2,3 Juta di Amerika)
"Pembaruan iOS 8 sebenarnya sangat bagus kalau saja tidak mengharuskan Anda menghapus data dari ponsel untuk memasangnya," cuit David Robert, salah satu pengguna iPhone. (Baca: Apple Resmi Luncurkan iOS 8)
Apple juga terpaksa menghapus aplikasi kesehatan Health Kit sebelum iOS 8 diluncurkan. Seorang pakar teknologi juga menyebut pembaruan ini sangat rentan mengalami masalah di awal pemasangan.
"Server harus bekerja dengan cepat saat peluncuran iOS 8 sehingga menyebabkan penundaan serta masalah pada pemasangan awal. Sebaiknya, pengguna menunggu satu atau dua pekan untuk melakukan pembaruan," kata David Price, editor majalah MacWorld UK. (Baca: Pria Saudi Wajibkan iPhone 6 sebagai Mas Kawin)
Sebenarnya pengguna bisa melakukan pembaruan lewat iTunes, Mac, atau PC agar ruang yang tersedia lebih luas. Sebab, setelah pemasangan iOS 8, iPhone tetap membutuhkan lebih banyak ruang untuk update aplikasi lainnya. (Baca: 6 Perbedaan iPhone 6 dengan Samsung Galaxy Note 4)
RINDU P. HESTYA | BBC NEWS
Berita Lain:
5 Hal Berubah jika Skotlandia Lepas dari Inggris
NSA Beri Intel Israel Info Pribadi Warga Palestina
WHO: Pakistan dan Qatar Negara Terpolusi di Dunia