TEMPO.CO, Jakarta - Kopi menjadi bagian dari hidup Chicco Jerikho, setidaknya sampai tahun depan. Mulai pekan lalu, aktor yang melambung lewat sinetron Cinta Bunga bersama Laudya Chintya Bella ini ikut kursus membuat kopi di A Bunch of Coffee Dealers di Pasar Santa, Jakarta Selatan.
"Banyak banget yang harus diperhatikan," kata Chicco kepada Tempo di Pasar Santa, pekan lalu. Untuk membuat secangkir kopi hitam, lajang 30 tahun itu menimbang kopi, lalu menyampurkannya dengan air bersuhu 92 derajat Celsius lewat kertas penyaring. "Ini teknik dripping."
Meski baru sekali ikut kursus, Chicco sudah bisa berkomentar banyak soal kopi. "Yang pertama keluar saat kopi dicampur air panas adalah asamnya, baru kemudian rasa pahit," katanya. Dia mengutip keterangan itu dari gurunya, Hendri Kurniawan, orang Indonesia pertama yang jadi juri di kejuaraan barista internasional.
Sukses. Tanpa gula, Tempo menyeruput kopi seduhan Chicco yang terasa keasamannya. Enak, layaknya seduhan barista profesional di kafe.
Chicco dijadwalkan belajar di sekolah yang ngetop dengan sebutan ABCD tersebut sampai akhir tahun ini, termasuk mengunjungi pabrik kopi. Jadwal pelajarannya tidak sebatas membuat espresso, tapi berlanjut hingga latte-art--menghias foam di cappucino, salah satu satu teknik tersulit bagi peramu kopi.
Sederet kegiatan itu berkaitan dengan peran Chicco di Filosofi Kopi. Di film yang diangkat dari novel Dee Lestari dengan judul yang sama tersebut, Chicco berperan sebagai Ben, anak petani kopi yang kemudian jadi barista, peracik kopi. "Mulai shooting awal tahun depan," kata Chicco, yang memang doyan ngopi.
Karena baru pada tahap awal, Chicco pantang menyebut diri sebagai barista. "Saat ini saya baru jadi PSK, pasukan seduh kopi," katanya, tertawa. (Lihat foto-foto Chicco saat belajar membuat kopi di sini)
REZA MAULANA
Terpopuler
Slank Berikan Daftar Orang Hebat ke Jokowi
Banyak Anak, Brad Pitt Merasa Jadi Orang Terkaya
Asosiasi Antropologi Tolak RUU Budaya Ada di DPR
Kasus Foto Syur, Google Beri Tanggapan
