TEMPO.CO, Jakarta - Johan Budi Sapto Prabowo, juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi, naik pangkat menjadi Deputi Pencegahan KPK. Mantan wartawan ini mendapat promosi setelah dinyatakan lulus seleksi jabatan tersebut.
"Saya mengikuti seleksi Deputi Pencegahan sejak dua bulan lalu, dan pekan lalu pimpinan menyampaikan saya lulus," kata Johan melalui pesan pendek, Senin, 13 Oktober 2014.
Deputi Pencegahan KPK sebelumnya dijabat Iswan Elmi, bekas Direktur Penyidikan KPK. Jabatan karier ini resmi disandang Johan setelah dilantik pada Jumat pekan ini.
Ihwal penggantinya sebagai juru bicara, Johan menolak membocorkannya. Selama ini, Johan kerap ditandemkan dengan Priharsa Nugraha, mantan wartawan yang menjabat Kepala Bagian Informasi KPK. "Juru bicara akan ditunjuk dan diumumkan pimpinan pada Jumat nanti," ujarnya.
Johan bekerja di KPK sejak lembaga ini berdiri atau sekitar sepuluh tahun lalu. Dia pernah mendapat berbagai penghargaan selama menjadi juru bicara KPK. Pada Juni lalu, dia menyabet penghargaan sebagai Praktisi Terbaik dalam bidang hubungan masyarakat oleh Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) Public Relation Network. Johan juga pernah mendapat penghargaan The Golden Speaker dari Rakyat Merdeka Group pada 2013.
Pada Juli 2011, dia sempat menyatakan mundur sebagai juru bicara lantaran ingin fokus mengikuti seleksi calon pimpinan KPK. Namun dia gagal lantaran terseret kasus etik pertemuan bekas Deputi Penindakan KPK Ade Raharja dengan M. Nazaruddin, terpidana korupsi Wisma Atlet.
LINDA TRIANITA
Topik terhangat:
Mayang Australia | Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD
Berita terpopuler lainnya:
Di Yogya, Zuckerberg Coba Facebook di Pos Ronda
Pengganti Ahok Mantan Koruptor, Ini Kata Gerindra
Video Penganiayaan Murid SD di Bukittinggi Beredar
Di Yogya, Bos Facebook Selfie Bareng Ibu-ibu