TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti mengatakan dirinya mengenal pengusaha Tommy Winata karena telah berteman lama. "Dia itu customer pertama saya di Susi Air," ujar Susi saat diwawancarai majalah Tempo, pekan lalu. (Baca: Menteri Susi Disemprot Nelayan)
Susi mengatakan saat itu Tommy mencarter pesawat Susi Air untuk terbang ke Tanjung Belimbing, Lampung. Tommy mencarter pesawat tersebut dengan harga US$ 6.000. "Dia punya aktivitas di wilayah taman nasional di Tanjung Belimbing itu," ujar Susi. (Baca: Duta Besar Amerika untuk Indonesia Temui Susi Pudjiastuti)
Menteri Susi menampik bahwa dirinya pernah mempunyai bisnis dengan Tommy, yang juga petinggi Grup Artha Graha. Susi mengatakan tidak pernah berbagi bisnis dengan orang lain karena tidak bisa bekerja sama dengan orang. "Terlalu banyak kompromi," katanya. (Baca: Menteri Susi Ternyata Pernah Jadi Buronan Polisi)
Kabar kedekatan Susi dengan Tommy bermula dari rencana Susi yang akan menghentikan izin penangkapan ikan bagi kapal penangkap ikan. Saat ini Indonesia satu-satunya negara yang masih memperbolehkan kapal asing menangkap ikan di perairannya. (Baca: Jadi Menteri, Susi Sumbangkan Gaji untuk Nelayan)
Menurut Susi, ada 7-8 negara yang "bermain" di perairan Indonesia. Mereka dibantu oleh Direktorat Jenderal Perhubungan. "Mereka mengubah registrasi kapal asing menjadi Indonesia," ujarnya. Adapun Artha Graha memiliki divisi perikanan yang beroperasi di wilayah timur Indonesia. (Baca: G20, Sofyan Djalil Tak Setuju Usulan Menteri Susi)
Namun Susi mengatakan tidak ada nama Tommy dalam bisnis abu-abu tersebut. "Kalau nama dia secara langsung itu tidak ada," kata Susi. Karena itu, Susi menyatakan hubungannya dengan Tommy hanya sebatas teman lama. Susi menegaskan lagi dirinya tidak pernah berbisnis dengan Tommy. (Baca juga: Menteri Susi: Saya Beruntung DPR Kisruh)
TIM TEMPO | ODELIA SINAGA
Baca Berita Terpopuler
Jokowi Kenalkan Blusukan di Forum G-20
Kasus Shabu Unhas, Nilam Dikenal Temperamental
Sarwono: Ada Calon Ketum Golkar yang Pro-Jokowi
Relawan Jokowi Kritik Kebijakan Menteri ESDM
Selain SBY, Ical dan Prabowo 'Korban' Timothy