TEMPO.CO, Seattle - Produsen pesawat asal Amerika Serikat, Boeing, mulai menggunakan teknologi terbaru PAL (Panel Assembly Line) untuk memproduksi sayap pesawat 737.
Penggunaan mesin baru ini diharapkan dapat menggenjot jumlah produksi dan dapat mendukung rencana pembuatan model pesawat terbaru Boeing.
Sistem robotik yang disebut PAL itu dapat membuat lubang dan memasang paku-paku untuk sayap pesawat tanpa melibatkan tenaga manusia sama sekali. "Pekan ini, alat itu mulai dipakai," kata pejabat Boeing kepada Reuters saat berkunjung ke pabrik Renton, Washington, Amerika Serikat, Sabtu, 14 Maret 2015.
Selain mengurangi penggunaan tenaga manusia dan keselamatan tenaga kerja, waktu produksi pembuatan sayap dapat dihemat 33 persen.
Bentuk PAL seperti kotak mesin cuci mobil otomatis. Pengerjaan pengeboran dan pemasangan sayap dilakukan secara otomatis.
Selain itu, Boeing akan memperkenalkan tipe pesawat terbaru 737 MAX pada November mendatang. Dengan adanya PAL, Boeing menargetkan produksinya dari 42 pesawat per bulan pada tahun ini menjadi 52 pesawat pada 2018.
REUTERS | ANDI RUSLI