Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apple Terima Tukar Tambah iPhone yang Rusak Layarnya

image-gnews
Asus ZenFone 3 (kiri) dan Iphone 5s (kanan). asus.com (kanan) apple.com (kiri)
Asus ZenFone 3 (kiri) dan Iphone 5s (kanan). asus.com (kanan) apple.com (kiri)
Iklan

TEMPO.CO, Cupertino - Apple kini membuka program daur ulang ponsel pintar mereka. Program daur ulang ini berguna untuk menyingkirkan perangkat lama Anda ketika beralih ke ponsel yang baru.

Selama ini program daur ulang atau program tukar tambah produk ponsel tidak berlaku bagi ponsel yang mengalami kerusakan pada layar, kamera atau tombol tidak berfungsi. Namun berdasarkan informasi yang dilansir 9to5Mac dan dikutip Engadget.com, Senin 8 Februari 2016, kebijakan daur ulang atau tukar tambah itu telah berubah.

Baru-baru ini Apple dikabarkan tengah menyiapkan perluasan program tukar tambah atau daur ulang dengan menerima iPhone 5, iPhone 6, dan iPhone 6 Plus yang layarnya rusak. Bahkan Apple akan menerima iPhone yang layarnya pecah.

Perusahaan menyebutkan Apple akan menawarkan kredit atas ponsel lama tersebut dengan harga mulai dari US$ 50, US$ 200 dan US$ 250 atau setara Rp 675 ribu, Rp 2,7 juta dan Rp 3,3 juta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apple juga menawarkan pemasangan pelindung layar pada ponsel baru serta aksesori pelindung. Program pelindung layar ini dilakukan Apple bekerja sama dengan Belkin, atau perusahaan lain.

Berdasarkan informasi 9to5Mac jika pelindung layar itu tidak terpasang dengan benar,  Apple berjanji akan menggantinya dengan perangkat yang baru.

ENGADGET | MAYA NAWANGWULAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bos Apple Bertemu Jokowi Hari Ini di Istana Merdeka, Apa yang Dibicarakan?

40 menit lalu

Foto kolase Bos Apple Tim Cook dan Presiden Jokowi (Dok. Reuters/ANTARA)
Bos Apple Bertemu Jokowi Hari Ini di Istana Merdeka, Apa yang Dibicarakan?

Presiden Jokowi diagendakan bertemu dengan bos Apple Tim Cook di Istana Merdeka Jakarta, hari ini Rabu. Apple akan berinvestasi di Indonesia?


Menkominfo Klaim Bos Apple Tim Cook Segera Bertemu Jokowi, Bahas Investasi?

16 jam lalu

CEO Apple Tim Cook menghadiri Premiere Apple Original Series
Menkominfo Klaim Bos Apple Tim Cook Segera Bertemu Jokowi, Bahas Investasi?

Tim Cook sudah dijadwalkan bakal bertemu Presiden Joko Widodo alias Jokowi.


CEO Apple Tim Cook ke Indonesia Besok, Ini Profilnya

17 jam lalu

Apple CEO Tim Cook memperkenalkan Vision Pro di kantor pusat di Cupertino, California, 5 Juni 2023. Apple Vision Pro direncanakan akan dijual mulai awal tahun depan dengan kisaran harga Rp 52 juta. Brooks Kraft/Apple Inc./Handout via REUTERS
CEO Apple Tim Cook ke Indonesia Besok, Ini Profilnya

CEO Apple Tim Cook akan datang ke Indonesia Rabu besok, 17 April 2024, antara lain untuk bertemu Presiden Jokowi dan mengumumkan investasi di sini.


Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

19 jam lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani di Gedung Putih di Washington, AS, 15 April 2024. Iraqi Prime Minister Media Office/Handout via REUTERS
Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani memimpin delegasi untuk bertemu Presiden AS Joe Biden dan pejabat lainnya di tengah ketegangan antara Iran dan Israel.


FBI Buka Penyelidikan Kriminal atas Runtuhnya Jembatan Baltimore

20 jam lalu

Kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key hingga runtuh, di Baltimore, Maryland, AS, 27 Maret 2024. REUTERS/Mike Segar
FBI Buka Penyelidikan Kriminal atas Runtuhnya Jembatan Baltimore

FBI mengatakan pada Senin pihaknya membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

20 jam lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Kenapa Kesehatan Baterai iPhone Cepat Turun? Ini Penyebabnya

1 hari lalu

Sebelum membeli iPhone, ada baiknya Anda mengetahui produk iPhone dengan baterai paling awet. Ada yang awet hingga 95 jam untuk streaming audio. Foto: Canva
Kenapa Kesehatan Baterai iPhone Cepat Turun? Ini Penyebabnya

Kenapa kesehatan baterai iPhone cepat turun? Hal ini bisa disebabkan karena beberapa hal, salah satunya pengisian daya yang keliru.


7 Cara Menghemat Baterai iPhone Agar Awet Digunakan

1 hari lalu

Sekarang, sudah banyak orang yang menjual iPhone bekas. Sebelum membeli, sebaiknya cek IMEI iPhone apakah terdaftar atau tidak. Foto: Canva
7 Cara Menghemat Baterai iPhone Agar Awet Digunakan

Ada beberapa cara menghemat baterai iPhone yang bisa Anda lakukan. Mulai dari mengurangi kecerahan layar hingga update iOS.


Laba JPMorgan Chase Pada Triwulan pertama 2024 Rp 216,3 Triliun, Ini Profil Perusahaan yang Berdiri Sejak 1872

1 hari lalu

JPMorgan Chase & Co. REUTERS
Laba JPMorgan Chase Pada Triwulan pertama 2024 Rp 216,3 Triliun, Ini Profil Perusahaan yang Berdiri Sejak 1872

Berikut profil JPMorgan Chase yang alami kenaikan 6 persen dalam triwulan pertama 2024 setara Rp 216,3 triliun. Usia perusahaan ini sudah 152 tahun.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

1 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.