TEMPO.CO, Bogor- Hujan deras mengguyur sebagian besar wilayah Bogor, Jawa Barat, terutama Kecamatan Cisarua, Puncak, Rabu 10 Februari 2015 siang hingga sore tadi. Akibatnya debit air sungai Ciliwung meningkat hingga ketinggian di papan mercu Bendung Katulampa mencapai 130 sentimeter.
"Peningkatan ketinggian air sungai Ciliwung di Bendung Katulampa mencapai 130 sentimeter dengan status siaga 3 pada pukul 16.00 WIB," kata Kepala jaga Bendung Katulampa Bogor Andi Sudirman, Rabu 10 Februari 2016 petang.
Andi mengatakan, peningkatan debit air sungai Ciliwung ini akibat dari intensitas hujan di kawasan puncak yang lebat dan berdurasi lama. "Hujan yang mengguyur Puncak dari pukul 11.00 hingga pukul 14.00 WIB ini mengakibatkan keinggian air mengalami peningkatan yang cukup signifikan" kata dia.
Menurut Andi, berdasarkan catatan ketinggian air di Bendung Katulampa di pagi hari hanya 30 sentimeter, dan mengalami peningkatan pada pukul 12.00 menjadi 40 sentimeter. "Karena hujan cukup deras di Bogor ketinggian air sungai terpantau di Bendung Katulampa mengalami peningkatan menjadi 80 sentimeter pada pukul 15.00," kata dia.
Hanya berselang satu jam kemudian ketinggian air di papan mercu Bendung Katulampa mengalami peningkatan yang cukup siginfikan mencapai 130 sentimeter atau siaga tiga untuk banjir di Jakarta. "Karena hujan masih mengguyur Bogor ketinggian air bertahan di posisi 130 sentimeter, namun saat ini sudah mulai sedikit berangsur turun karena hujan mulai reda," kata Andi.
M SIDIK PERMANA