Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Alasan Darmin Dorong Industri Pariwisata

image-gnews
Suasana pemandangan Danau Toba yang dilihat dari desa Tongging, Karo, Sumut, Sabtu (25/01). Tempo/Dian Triyuli Handoko
Suasana pemandangan Danau Toba yang dilihat dari desa Tongging, Karo, Sumut, Sabtu (25/01). Tempo/Dian Triyuli Handoko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan pentingnya untuk membangun industri pariwisata. Selama ini Indonesia selalu bertopang pada industri ekspor seperti bidang pertambangan dan perkebunan tanpa menyadari bahwa sektor tersebut dapat habis.

"Sekarang dalam tiga tahun terakhir kita masuk ke siklus menurun, artinya tiba-tiba kita tak punya pondasi yang cukup. Seharusnya kita dari dulu membangun industri termasuk infrastrukturnya. Nah sekarang kita membangun infrastruktur dulu baru 2-3 tahun industri itu baru muncul," kata Darmin Nasution dalam acara Silaturahmi H3 di Balai Kartini, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 13 Februari 2016.

Menurut Darmin, dengan adanya industri pariwisata yang dikembangkan pemerintah,  dapat menghasilkan devisa lebih banyak apabila tempat wisata tersebut dibangun dengan baik. "Kita perlu wisata untuk menghasilkan devisa. Selain itu kita punya (wisata) perikanan, kelautan dan oleh karena itu bukan kebetulan bahwa pemerintah berusaha mempercepat kawasan pariwisata baru, kalau secara umum memang lama pendekatannya. Tapi kita punya Mandalika, kita punya Danau Toba," kata Darmin.

Darmin berujar,  apabila kawasan wisata Danau Toba dapat dikelola dengan baik dapat menarik wisatawan lebih banyak tak hanya dari dalam negeri tapi juga  luar negeri. Namun keindahan tidak cukup jika tidak disertai dengan promosi yang baik untuk membuat wisatawan tertarik mengunjungi daerah tersebut.

Baca: Deddy Mizwar Dukung Asing Masuki Industri Film

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Danau toba bukan hanya indah, tapi sejarahnya hebat. Namun kita juga harus menyadari ada daerah wisata yang berhasil dan kurang berhasil. Contoh di Sulawesi ada Toraja, dulu tahun 80an pernah populer itu, tapi sekarang tidak begitu terkenal. Jadi jangan sampai Danau Toba seperti itu," ucap  Darmin.

Pertemuan Silaturahmi H3 yang juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dan pejabat lainnya. Mereka membahas tentang pembangunan infrastrukturdan pariwisata yang berpotensi untuk dikembangkan di daerah Sumatera Utara khususnya di kawasan Danau Toba.

Darmin mengatakan Sumatera Utara bisa mencontoh Bali dalam mengembangkan kawasan wisata yang berhasil karena mampu menyatukan keberagaman di dalamnya seperti kerajinan, keagamaan dan lain-lain. "Bahkan ada konferensi-konferensi skala international yang dilakukan di sana. Saya kira di Sumatera Utara harus dikembangkan tak hanya Toba saja. Saya rasa kita mampu," ujarnya.

DESTRIANITA K.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

19 hari lalu

CEO Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra. Instagram/setiaputrairfan
Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.


Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

20 hari lalu

Pesawat Garuda Indonesia dengan corak Pocari Sweat merupakan bagian dari kampanye Sweat to Discover yang diluncurkan Kamis, 2 Februari 2024. Kampanye ini bertujuan mengembangkan sport tourism di Indonesia. (Tempo.co/Mila Novita)
Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?


Terkini: Ini Daftar Bansos dan BLT yang Cair Maret 2024, Pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp 600 Ribu Ditunda

33 hari lalu

Warga menerima bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) oleh Presiden Joko Widodo di Gudang Bulog, Cibitung, Jawa Barat, Jumat 16 Februari 2024. Presiden Jokowi menepis anggapan bahwa kenaikan harga beras dipicu pemberian bantuan pangan dari pemerintah.  TEMPO/Subekti.
Terkini: Ini Daftar Bansos dan BLT yang Cair Maret 2024, Pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp 600 Ribu Ditunda

Pemerintah bakal kembali menggelontorkan bantuan sosial (bansos) dan bantuan langsung tunai (BLT) pada Maret 2024.


Pemerintah Impor Beras 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: 500 Ribu Ton dalam Proses Muat

42 hari lalu

Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Senin, 5 Januari 2024. Zulkifli Hasan juga mengatakan bahwa memang ada gangguan persediaan dalam negeri. Oleh karena itu, kata dia, Bulog sudah mengimpor 2 juta ton beras pada 2023, dan mengimpor 2 juta ton lagi pada 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Pemerintah Impor Beras 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: 500 Ribu Ton dalam Proses Muat

Perum Bulog angkat bicara soal ini soal rencana pemerintah mengimpor beras sebanyak 1,6 juta ton pada tahun ini.


Menko Perekonomian Airlangga Berencana Pantau Quick Count Pemilu 2024 Bareng Prabowo

43 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat mencoblos di TPS 05 Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Airlangga menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2024, Rabu, 14 Februari 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
Menko Perekonomian Airlangga Berencana Pantau Quick Count Pemilu 2024 Bareng Prabowo

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto berencanya memantau quick count atau perhitungan cepat siang ini.


Terkini: Begini Kata Airlangga, Sri Mulyani, Erick Thohir, dan Sandiaga Usai Nyoblos Pemilu

43 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengikuti Pemilihan Umum atau Pemilu 2024 di dekat kediaman pribadinya daerah Bintaro, Tangerang Selatan, Banten. Ia tiba bersama suaminya Tonny Sumartono di tempat pemungutan suara (TPS) 73 pukul 9.00 WIB. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Terkini: Begini Kata Airlangga, Sri Mulyani, Erick Thohir, dan Sandiaga Usai Nyoblos Pemilu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mencoblos di TPS 05 Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.


Airlangga Hartarto Nyoblos di TPS 05 Melawai, Berharap Pemilu Berjalan Aman Damai

43 hari lalu

Menko Airlangga Hartarto ketika memberikan keterangan pers usai mencoblos di TPS 05 Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Februari 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
Airlangga Hartarto Nyoblos di TPS 05 Melawai, Berharap Pemilu Berjalan Aman Damai

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mencoblos di TPS 05 Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.


Kartu Prakerja Bakal Dibuka di Semester I 2024

55 hari lalu

Kartu Prakerja Bakal Dibuka di Semester I 2024

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan Kartu Prakerja akan segera dibuka pada semester I 2024.


Airlangga Bagikan Bantuan Pangan 2.004 Ton Beras di Jambi: Bakal Berlanjut Sampai Juni 2024

28 Januari 2024

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) Airlangga Hartarto menyalurkan secara simbolis Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino berupa beras 10 Kg kepada 2.200 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Sabtu 6 Januari 2024. ANTARA/Adimas Raditya
Airlangga Bagikan Bantuan Pangan 2.004 Ton Beras di Jambi: Bakal Berlanjut Sampai Juni 2024

Menko Perekonomian Airlangga membagikan bantuan pangan sebanyak 2.004 ton beras kepada masyarakat Provinsi Jambi pada Sabtu, 27 Januari 2024


RI Bidik 12 Negara Tujuan Ekspor Non Tradisional, Mulai dari Amerika Latin hingga Timur Tengah

25 Januari 2024

Ilustrasi kapal pengangkut peti kemas ekspor dan impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
RI Bidik 12 Negara Tujuan Ekspor Non Tradisional, Mulai dari Amerika Latin hingga Timur Tengah

Pemerintah akan mendorong perluasan ke 12 negara tujuan ekspor non tradisional untuk mengantisipasi perlambatan ekonomi.