Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sido Muncul Gagas Berdirinya Indonesia Herbal Center

image-gnews
Produk-produk Sido Muncul. sidomuncul.com
Produk-produk Sido Muncul. sidomuncul.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Sido Muncul Tbk.,(SIDO), perusahaan jamu dan farmasi menggagas berdirinya Indonesia Herbal Center (IHC) untuk memajukan industri jamu dan tidak diklaim oleh negara lain seiring berlakunya perdagangan bebas ASEAN.

Direktur Utama Sido Muncul (SIDO) Jonatha Sofjan Hidayat mengatakan pendirian IHC tidak lain untuk menunjukkan kepada masyarakat Indonesia dan dunia internasional bahwa produk jamu asal Indonesia memiliki keunggulan.

Selain itu, untuk memfasilitasi berbagai kendala yang menghambat aktivitas kalangan industri jamu dan herbal guna meningkatkan daya saing produk jamu domestik dalam persaingan pasar Asean dan global.

“Kami dirikan IHC supaya negara lain maupun negara yang tergabung dalam Masyarakat Ekonomi Asean tidak mengklaim produk jamu dari mereka,” paparnya kepada Bisnis.com, Selasa, 24 Mei 2016.

Keberadaan IHC, kata Sofjan, akan memfasilitasi pertemuan antara pelaku industri jamu dan herbal, pakar jamu serta penikmat jamu yang dikemas dalam forum diskusi.

Menurut Sofjan, forum itu dilakukan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat luas yang akan mempertegas identitas jamu asal Indonesia.

Sofjan mengatakan kegiatan diskusi akan digelar rutin setiap hari dengan tema dan pembicara secara bergantian yang akan diisi pakar, akademisi, praktisi dan pelaku usaha lainnya, termasuk usaha kecil mengah (UKM) untuk membicarakan tentang jamu herbal.

Pada tahap awal, gedung IHC terdapat di Gedung Graha Muncul Mekar di Jl. Panjang Arteri Kelapa Dua No 27 Kebun Jeruk Jakarta.

Grand launching pada Juni ini. Begitu di Jakarta sukses, saya akan membuat di Kota Semarang dan Surabaya. Prinsipnya, diskusi itu bukan ajang promosi. Perusahaan jamu lain kami persilakan,” terangnya.

Di negara Asia lainnya terutama Cina, Korea, dan India untuk penduduk pedesaan, obat herbal masuk dalam pilihan pertama untuk pengobatan, di negara maju pun saat ini kecenderungan beralih kepengobatan tradisional terutama herbal menunjukan gejala peningkatan yang cukup signifikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengobatan tradisional menurut Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan melingkupi bahan atau ramuan berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang secara turun temurun telah digunakan untuk pengobatan.

Sesuai dengan pasal 100 ayat (1) dan (2), sumber obat tradisional yang sudah terbukti berkhasiat dan aman digunakan akan tetap dijaga kelestariannya dan dijamin Pemerintah untuk pengembangan serta pemeliharaan bahan bakunya.

Ketua Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional atau GP Jamu Jawa Tengah Nyoto Wardoyo mengatakan konsumsi jamu di Indonesia didominasi masyarakat dengan usia di atas 30 tahun atau mencapai 70 persen dari total konsumen.

"Sisanya 30 persen, dikonsumsi anak muda. Namun, perkembangan sekarang banyak anak muda yang mengenal produk jamu," ujarnya.

Nyoto memaparkan untuk memacu penetrasi pasar ke kelompok masyarakat dibutuhkan berbagai langkah modernisasi agar produk yang dihasilkan bisa sesuai dengan selera anak muda. Pengusaha jamu dituntut bisa memahami keinginan masyarakat muda.

Moderninasi produk dilakukan mulai dari rasa, kemasan, dan pola komunikasi dengan anak muda. Pihaknya juga berusaha meningkatkan kualitas produsen obat herbal di Jateng guna memacu penjualan.

Nyoto mengatakan kontribusi produksi maupun penjualan jamu di Jateng mencapai sekitar 60-70 persen dari total produksi dan penjualan secara nasional. Melihat kondisi perekonomian dalam negeri yang cenderung membaik, dia meyakini target penjualan tahun ini senilai Rp 18 triliun dapat tercapai.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saran Dokter buat Penderita Diabetes yang Mau Coba Pengobatan Herbal

20 Januari 2024

ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Saran Dokter buat Penderita Diabetes yang Mau Coba Pengobatan Herbal

Dokter penyakit dalam mengatakan penderita diabetes harus memahami dua hal sebelum mencoba pengobatan herbal. Apa saja?


Dosen UMM Teliti Obat Alami Diabetes dari Daun Kembang Bulan

1 Januari 2024

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Dosen UMM Teliti Obat Alami Diabetes dari Daun Kembang Bulan

Penelitian ini menjadi penelitian pertama di Indonesia yang memanfaatkan kembang bulan sebagai obat diabetes.


Dukung Perkembangan Obat Herbal dengan Tingkatkan Peran Pendidikan di Kedokteran

10 Desember 2023

Ilustrasi obat herbal/alami, kayu manis, madu, cengkeh. REUTERS/Susan Lutz
Dukung Perkembangan Obat Herbal dengan Tingkatkan Peran Pendidikan di Kedokteran

Sistem pendidikan berbekal ilmu pengetahuan di bidang herbal diperlukan agar dokter bisa meresepkan obat yang bersumber dari alam atau fitofarmaka.


Fitofarmaka Diharapkan Bisa Masuk JKN

4 Desember 2023

DPR Dukung OMAI Fitofarmaka Masuk Formularium Nasional JKN untuk Kemandirian Farmasi
Fitofarmaka Diharapkan Bisa Masuk JKN

Dokter sebenarnya ingin meresepkan fitofarmaka untuk pasien, tapi karena tidak dijamin sehingga menggunakan pengobatan yang lain.


6 Manfaat Daun Sirih Tak Hanya untuk Antiseptik, Berikut Rincian Kandungannya

24 November 2023

Ilustrasi jamu daun sirih dan daun sambiloto. TEMPO/Subekti.
6 Manfaat Daun Sirih Tak Hanya untuk Antiseptik, Berikut Rincian Kandungannya

Daun sirih bagi kesehatan sudah lama dikenal sebagai obat herbal untuk berbagai gangguan kesehatan. Apa manfaatnya, apa saja kandungannya?


Hati-hati Minum Jamu dan Obat Herbal Mengandung Steroid, Ini Efeknya

21 November 2023

Ilustrasi obat herbal/alami, kayu manis, madu, cengkeh. REUTERS/Susan Lutz
Hati-hati Minum Jamu dan Obat Herbal Mengandung Steroid, Ini Efeknya

Pakar mengatakan konsumsi jamu dan obat-obatan herbal yang mengandung steroid dapat memicu berbagai jenis penyakit, termasuk diabetes.


Deretan Potensi Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan

8 November 2023

Ilustrasi kemangi. Shutterstock
Deretan Potensi Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan

Karena khasiatnya kemangi banyak diproduksi dalam bentuk kapsul sebagai suplemen maupun obat herbal.


Ingin Temulawak Indonesia Setara Ginseng Korea, Pemerintah Dorong Lebih Banyak Penelitian

6 November 2023

Ilustrasi temulawak. Freepik
Ingin Temulawak Indonesia Setara Ginseng Korea, Pemerintah Dorong Lebih Banyak Penelitian

Pemerintah mengajak lebih banyak peneliti dan tim dari industri untuk memperbanyak penelitian tentang temulawak.


Dikenal Sebagai Daun Surga dari Kalimantan, Ini Manfaat Daun Kratom

25 Oktober 2023

Seorang warga memperlihatkan dua lembar daun kratom atau daun purik jenis tulang merah di Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Minggu 13 September 2020. Tanaman kratom (mitragyna speciosa) memiliki tiga jenis varian yaitu tulang merah (Red Vein), tulang hijau (Green Vein) dan tulang putih (White Vein) tersebut menjadi komoditas pertanian unggulan di daerah setempat. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/pras.
Dikenal Sebagai Daun Surga dari Kalimantan, Ini Manfaat Daun Kratom

Sederet manfaat daun kratom untuk kesehatan tubuh


Alasan Obat Herbal Tak Disarankan untuk Pasien Jantung

20 Oktober 2023

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Alasan Obat Herbal Tak Disarankan untuk Pasien Jantung

Bukan obat herbal, berikut tiga tindakan yang dapat diberikan untuk menangani pasien serangan jantung menurut dokter.