Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

FEATURE: Ketika Ahok Kedatangan Tamu Istimewa

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membubuhkan tanda tangan di prasasti saat meresmikan dua Ruang Publik Terpadu (RPTRA) yakni RPTRA Karang Anyar dan Pintu Air, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, 24 Mei 2016. RPTRA ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Agung Podomoro Land. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membubuhkan tanda tangan di prasasti saat meresmikan dua Ruang Publik Terpadu (RPTRA) yakni RPTRA Karang Anyar dan Pintu Air, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, 24 Mei 2016. RPTRA ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Agung Podomoro Land. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Serombongan anak-anak terlihat sumringah saat menjejakkan kaki di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa, 24 Mei 2016. Anak-anak istimewa penyandang autisme dan down syndrome itu datang untuk menemui Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Anak-anak yang datang untuk program belajar dengan tema ‘Negaraku’ itu kemudian disajikan film kartun. Saat menonton anak-anak itu pun ada yang duduk tenang, tak sedikit pula yang bergerak aktif.


Baca juga:
Heboh Kontribusi Reklamasi: Tiga Skenario Nasib Ahok

Wah, Begini Pose Tyas Mirasih di Tempat Tidur & Gaya Mesra

Di tengah tontonan itu, Ahok tiba-tiba menyediakan waktu untuk berbincang dengan anak-anak asuhan Yayasan Harapan Cita Kasih Bangsa itu. Dengan ramah, Ahok mempersilakan mereka mengajukan pertanyaan. "Ayo siapa yang mau tanya? Nanti Bapak jawab. Ayo tanya," kata Ahok.

Tawaran itu mendapat sambutan hangat. Hampir seluruh anak berebut mengangkat tangannya. Hingga akhirnya, seorang guru menunjuk salah satu anak. Dengan terbata-bata dia bertanya kepada Ahok.

"Selamat siang, Pak. Saya mau bertanya. Kenapa sih Bapak suka marah pada sesuatu yang tidak benar? Kan marah-marah tak bagus buat kesehatan," kata anak tersebut.

Sontak, pertanyaan itu memancing gelak tawa dari hadirin yang tiba saat itu. Tak terkecuali Ahok. Pertanyaan tersebut dijawab santai oleh Ahok. "Karena kalau Bapak marah, kalau diukur (tensinya) malah pas jadi normal. Kalau enggak marah malah jadi rendah," kata Ahok seraya tersenyum.

Tak lama, seorang anak bernama Andrian juga ingin menyampaikan pertanyaan. "Bapak liburnya kapan? Kalau nanti liburan, Bapak mau pergi ke mana?" tanya Andrian.

Lalu Ahok menjawab dengan sedikit kebingungan. Pasalnya, sejak jadi Gubernur DKI Jakarta ia sangat jarang berlibur. Meski begitu, Ahok tetap menjawab pertanyaan itu.

"Bapak liburnya juga enggak jelas ini. Kalau Sabtu-Minggu kosong, kalau ada film bagus, Bapak akan nonton film dengan anak-anak. Liburannya setiap hari di rumah. Setiap pagi Bapak liburan," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak lama, seorang anak bernama Olivia menanyakan makanan kesukaan Ahok. Kemudian Ahok bercerita bahwa ia selalu makan di kantor secara teratur, yakni pukul 12.00 siang dan 18.00 malam. Ahok berujar ia suka semua jenis makanan.

"Semua suka, dari sayur sampai daging semua suka. Mau sapi mau babi, ikan semua suka. Semua enak," ucapnya.

Seusai sesi tanya-jawab, Ahok dihampiri anak-anak tersebut. Mereka berebut mencium tangannya. Dari kumpulan anak itu, Ahok mengangkat salah satu anak dan menggendongnya. Mereka berfoto bersama.

Melihat anak-anak itu, Ahok mengatakan tidak mudah merawat dan membesarkan anak yang diberikan keistimewaan seperti ini. Dengan mengajak anak-anak tersebut ke Balai Kota, Ahok menilai sama saja memberikan kesempatan kepada mereka untuk mengenal lingkungan baru.

"Mari tunjukan kepada mereka, anak dengan keterbelakangan apa pun tetap diberikan kesempatan yang sama," kata Ahok.

Ahok berpesan jangan sampai anak-anak berkebutuhan khusus merasa bahwa mereka tidak diterima masyarakat. Anak-anak tersebut harus dilatih dengan baik dan kita memandang mereka adalah anak istimewa.

LARISSA HUDA

Baca juga:
Heboh Kontribusi Reklamasi: Tiga Skenario Nasib Ahok
TERUNGKAP: Artis KDI Ini Ternyata Pencuri 43 Mobil Rental!

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos banjir yang merendam kawasan Daan Mogot, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Intensitas hujan yang tinggi membuat banjir setinggi 10-30 cm yang merendam di kawasan tersebut. TEMPO/Fajar Januarta
Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.


Pemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI

16 hari lalu

Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono berbincang dengan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan usai pelantikan Pj Gubernur DKI Jakarta di Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Jakarta, Senin, 17 Oktober 2022. Heru Budi Hartono resmi menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan yang masa jabatannya habis kemarin. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Pemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI

Anies Baswedan sebut pemutusan KJMU di tengah jalan berikan penderitaan, sementara Heru Budi sebut bahwa pemutusan itu didasarkan perubahan mekanisme


Pilgub DKI Jakarta, Apakah Deretan Nama Ini Berpeluang?

18 hari lalu

Ilustrasi Balai Kota DKI Jakarta. Foto: Wikimedia
Pilgub DKI Jakarta, Apakah Deretan Nama Ini Berpeluang?

Belakangan beberapa nama mulai dibicarakan akan maju dalam Pilgub DKI Jakarta, walaupun masih jauh waktu pelaksanaannya. Siapa saja?


Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

20 hari lalu

Ilustrasi KJMU. Istimewa
Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?


Wali Kota Solo dari Masa ke Masa Ada Bapak dan Anak, Jokowi dan Gibran

27 hari lalu

Presiden terpilih Joko Widodo (kiri) dan anak sulungnya Gibran Rakabuming Raka (kanan) menjawab sejumlah pertanyaan wartawan sebelum menuju Gedung MPR di Rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta, Senin 20 Oktober 2014. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Wali Kota Solo dari Masa ke Masa Ada Bapak dan Anak, Jokowi dan Gibran

Berikut daftar nama yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Solo, ada nama bapak dan anak, Jokowi dan Gibran.


4 Nama yang Santer Dikabarkan Maju Pilgub DKI 2024, Ada Sahroni hingga Ridwan Kamil

27 hari lalu

Seorang pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) menyelesaikan pekerjaannya di Balai Kota, Jakarta, Rabu, 28 Februari 2024. Besaran tukin pegawai ASN di Jakarta tersebut berhubungan dengan perubahan status dari Daerah Khusus Ibu Kota menjadi Daerah Khusus, setelah ibu kota pindah ke IKN Nusantara di Kalimantan Timur. ANTARA/ Rivan Awal Lingga
4 Nama yang Santer Dikabarkan Maju Pilgub DKI 2024, Ada Sahroni hingga Ridwan Kamil

Berikut sejumlah nama yang santer dikabarkan akan maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta, mulai dari Ridwan Kamil hingga Sahroni.


Ahok Bukan Lagi Komisaris Utama Pertamina, Ini Perjalanan Karier Politiknya

53 hari lalu

Joko Widodo alias Jokowi (kanan) dan Basuki Tjahaja Purnama seusai dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di ruang rapat Gubernur, Jakarta, Senin, 15 Oktober 2012. Bersama Ahok, Jokowi memerintah DKI Jakarta sekitar dua tahun, sebelum akhirnya mencalonkan diri sebagai calon Presiden pada Pemilu 2014. TEMPO/Tony Hartawan
Ahok Bukan Lagi Komisaris Utama Pertamina, Ini Perjalanan Karier Politiknya

Ahok mundur sebagai Komisaris Utama Pertamina untuk dukung Paslon Ganjar-Mahfud. Ini karier politik Basuki Tjahaja Purnama.


Alasan Rhoma Irama Dukung Anies Baswedan-Cak Imin, Begini Bunyi Deklarasinya

57 hari lalu

Calon presiden Indonesia dan calon wakil presiden nomor urut 01 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bersama musisi legendaris Rhoma Irama membacakan Deklarasi dukungan terhadap pasangan AMIN di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Senin, 29 Januari 2024. Pada kesempatan tersebut, musisi legendaris Rhoma Irama mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar pada Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Alasan Rhoma Irama Dukung Anies Baswedan-Cak Imin, Begini Bunyi Deklarasinya

Raja Dangdut Rhoma Irama mendeklarasikan dukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam Pemilu 2024. Begini bunyi deklarasi selengkapnya.


Mengulik Politik Meja Makan ala Jokowi, Diplomasi Kuliner Tak Sekadar Mengisi Perut

58 hari lalu

Prabowo dan Jokowi di restoran Seribu Rasa. Instagram/Prabowo
Mengulik Politik Meja Makan ala Jokowi, Diplomasi Kuliner Tak Sekadar Mengisi Perut

Presiden Jokowi tercatat beberapa kali melakukan politik meja makan menjelang Pilpres 2024. Begini politik meja makan ala Jokowi.


Kronologis Kampung Susun Akuarium Sejak Ahok dan Anies Jadi Gubernur DKI, Siapa Penghuninya?

12 Januari 2024

Spanduk Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar terpasang di pagar Kampung Susus Akuarium, Jakarta, Selasa, 9 Januari 2023. Warga penghuni menurunkan spanduk ajakan untuk memilih pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Anies-Imin) yang sebelumnya terpasang di Bangunan utama Kampung Susun Akuarium. Spanduk tersebut hanya menyisakan dibagian pagar luar dan gerbang masuk. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kronologis Kampung Susun Akuarium Sejak Ahok dan Anies Jadi Gubernur DKI, Siapa Penghuninya?

Perbincangan tentang Kampung Susun Akuarium belakangan ramai karena pencopotan baliho dan spanduk AMIN. Begini kisah Kampung Akuarium.