Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dikritik Berstatus Lajang, Presiden Taiwan Dibela Netizen

image-gnews
Presiden baru Taiwan, Tsai Ing-wen menghadiri upacara pelantikannya di Istana Kepresidenan di Taipei, Taiwan, 20 Mei 2016. Tsai dipilih menjadi Presiden Taiwan di saat hubungan negeri itu dengan China terus memburuk. REUTERS
Presiden baru Taiwan, Tsai Ing-wen menghadiri upacara pelantikannya di Istana Kepresidenan di Taipei, Taiwan, 20 Mei 2016. Tsai dipilih menjadi Presiden Taiwan di saat hubungan negeri itu dengan China terus memburuk. REUTERS
Iklan

TEMPO.COTaipei - Seorang perwira militer Cina telah dikecam oleh masyarakat luas untuk artikelnya yang menyebutkan bahwa status single atau belum menikah dari Presiden Taiwan sangat berbahaya dan dapat membawanya ke hal-hal yang ekstrem.

Artikel yang dimuat Xinhua beberapa waktu lalu itu memuat komentar Wang Weixing, yang mengatakan Tsai Ing Wen yang berstatus lajang akan memimpin dengan tidak memakai perasaan.

Wang menyebutkan, dengan tidak memiliki suami dan anak, Tsai akan memimpin dengan semena-mena karena tidak pernah merasakan kasih sayang di rumah.

"Sebagai politikus perempuan lajang, Tsai Ing Wen tidak memiliki beban emosional, cinta dari keluarga atau anak-anak, sehingga gaya dan strategi politiknya yang ditampilkan menjadi lebih emosional, personal, dan ekstrem," kata Wang, seperti yang dilansir BBC pada Rabu, 25 Mei 2016.

Artikel yang kini telah dihapus oleh Xinhua tersebut menimbulkan perdebatan sengit. Para netizen yang berasal dari Cina melampiaskan kemarahan kepada Wang.

Para netter yang membaca artikel itu di situs media sosial Cina, Sina Weibo, justru membela Tsai. Menurut mereka, komentar Wang berbau diskriminatif karena yang dikritiknya adalah seorang perempuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada yang mengatakan, jika ingin mengkritik Tsai, yang dikritik adalah program kerjanya, bukan statusnya atau jenis kelaminnya. 

Tsai yang dilantik pada Jumat, 20 Mei 2016, merupakan presiden pertama perempuan Taiwan. Bersama dengan partainya, Partai Progresif Demokratik (DPP), yang mendukung kemerdekaan dari Cina, dia memenangkan pemilu pada Januari, mengakhiri delapan tahun kekuasaan Presiden pro-Beijing, Ma Ying Jeou.

Sementara itu, ketika dihubungi, pihak Tsai menolak menanggapi komentar Wang tersebut.

BBC | YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

19 jam lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

2 hari lalu

Ilustrasi salat Idul Fitri. REUTERS
Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

Khatib salat Id di Bantul, Yogyakarta, mendadak viral di media sosial karena mengangkat materi dugaan kecurangan Pemilu 2024. Berikut sederet faktanya


Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

5 hari lalu

Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Taiwan Ma Ying-jeou (kanan) tersenyum saat memasuki kamar di Hotel Shangri-la tempat mereka akan bertemu, di Singapura 7 November 2015. REUTERS/Joseph Nair
Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

Presiden Cina Xi Jinping mengatakan kepada mantan presiden Taiwan Ma Ying-jeou bahwa tidak ada yang dapat menghentikan reuni kedua sisi Selat Taiwan


Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

8 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

Taiwan baru saja dilanda bencana gempa yang memakan korban jiwa dan kerugian materiel. Bagaimana faktanya?


BEM UI Kritik Penganiayaan TNI Terhadap Warga Papua, Dibalas Serbuan Tantangan KKN di Wilayah KKB Papua

9 hari lalu

Unggahan BEM UI di Instagram pad 26 Maret 2024. Instagram/bemui_official
BEM UI Kritik Penganiayaan TNI Terhadap Warga Papua, Dibalas Serbuan Tantangan KKN di Wilayah KKB Papua

Ini berawal saat BEM UI mengunggah kritik yang menyoroti kasus penganiayaan warga di Papua oleh aparat.


Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

10 hari lalu

Para pekerja melakukan operasi penyelamatan di lokasi di mana sebuah bangunan runtuh setelah gempa bumi, di Hualien, Taiwan, dalam tangkapan layar yang diambil dari rekaman video SET TV pada 3 April 2024. SET TV/Handout via REUTERS
Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

Dua bangunan yang rusak paling parah akibat gempa Taiwan masih utuh, memungkinkan penghuninya untuk memanjat ke tempat yang aman melalui jendela.


Mengenal Istilah Viral Mulai dari War Takjil sampai War Tiket

11 hari lalu

Pembeli membeli takjil untuk berbuka puasa pada bulan Ramadan di Jalan Panjang, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Pedagang takjil disini menjadi alternatif warga Jakarta dan sekitarnya yang mencari beraneka ragam hidangan berbuka puasa di bulan Ramadan. TEMPO/Fajar Januarta
Mengenal Istilah Viral Mulai dari War Takjil sampai War Tiket

Media sosial sedang diramaikan dengan istilah war takjil, war telur, dan war tiket belakangan ini. Begini maksudnya.


Pulau Penyu yang Cantik di Taiwan Ini Runtuh Sebagian setelah Gempa Bumi

11 hari lalu

Guishan Island yang runtuh sebagian setelah gempa Taiwan pada Rabu, 3 April 2024(necoast-nsa.gov.tw)
Pulau Penyu yang Cantik di Taiwan Ini Runtuh Sebagian setelah Gempa Bumi

Wisatawan yang mengunjungi pulau berbentuk penyu di Taiwan ini biasanya mengikuti tur mengamati paus dari April hingga Oktober.


Gempa di Taiwan, Audi Marissa Ungkap Kondisi Sekitar Rumah Mertuanya yang Hancur

12 hari lalu

Audi Marissa dan suami, Anthony Xie. Foto: Instagram/@audimarissa
Gempa di Taiwan, Audi Marissa Ungkap Kondisi Sekitar Rumah Mertuanya yang Hancur

Audi Marissa mengungkapkan kondisi keluarga suaminya, Anthony Xie yang ketakutan akibat gempa di Taiwan.


Kementerian Luar Negeri Terus Pantau Situasi Pascagempa di Taiwan

12 hari lalu

Petugas menyisir lokasi gempa yang meruntuhkan sebuah bangunan di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Badan pemadam kebakaran nasional Taiwan mengatakan empat orang tewas di Hualien. Taiwan National Fire Agency/Handout via REUTERS
Kementerian Luar Negeri Terus Pantau Situasi Pascagempa di Taiwan

KBRI Tokyo dan KDEI Taipei terus memantau situasi di wilayah-wilayah yang terdampak gempa besar Taiwan.