TEMPO.CO, Jakarta - Pada pekan 12 di Indonesia Soccer Championship (ISC), Bali United akan menjamu PS TNI di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu, 27 Juli 2016. Pelatih Bali United, Indra Sjafri, mengatakan timnya memiliki banyak pemain yang cedera. Namun mantan pelatih timnas Indonesia U-19 itu yakin bisa membuat kejutan saat tim asuhannya bertemu PS TNI.
"Ada banyak pemain cedera memang memaksa tim pelatih melakukan beberapa inovasi, dan itu akan kami tampilkan melawan PS TNI besok," katanya di Kuta, Selasa, 26 Juli 2016.
Bali United saat ini bertengger di peringkat sembilan klasemen sementara. Indra menambahkan, bahwa dalam kompetisi ISC persaingan semakin ketat. Pelatih berdarah Minang itu menuturkan bahwa seluruh elemen Bali United siap memetik pelajaran untuk menuju kompetisi yang sesungguhnya.
"Bali United akan ambil manfaat yang sebesar-besarnya dari kompetisi ini untuk landasan kompetisi yang sebenarnya tahun depan," tuturnya. "Seluruh pengamat sepak bola bisa melihat saat ini persaingan semakin kompetitif."
Tim PS TNI, yang saat ini berada di peringkat 17 klasemen sementara, sedang dalam kepercayaan diri yang tinggi. PS TNI pada pertandingan sebelumnya mampu mengalahkan tamunya, Barito Putera, dengan skor 2-1. "Persiapan dengan interval lebih pendek, hanya tiga hari. Kami mengambil banyak pelajaran," kata Indra.
Adapun pemain PS TNI, Ganjar Mukti, mengatakan optimistis bisa kembali meraih hasil terbaik saat menghadapi Bali United. "Kami datang ke Bali membawa satu misi, yaitu mencuri poin," katanya. Mantan penggawa Bali United itu menuturkan pertandingan besok sangat penting bagi PS TNI untuk bisa terus merangsek ke peringkat klasemen yang lebih baik. "Itu untuk memperbaiki keadaan tim kami," ujarnya.
Pertandingan Bali United dengan PS TNI besok adalah pertemuan kedua. Sebelumnya, pada 5 Februari 2016, kedua tim sempat bertemu dalam laga uji tanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, dengan skor akhir 2-0 untuk kemenangan Bali United. Dua gol itu dicetak I Nyoman Sukarja dan Loudry Meilana Setiawan.
BRAM SETIAWAN