TEMPO.CO, Jakarta - Merawat kuku dengan manikur akan membuat kuku pada jari tangan terlihat lebih rapi, bersih, dan indah. Namun, pada kenyataannya, banyak pula yang tidak puas dengan hasil perawatan tersebut. Berikut ini tujuh kesalahan yang sering dilakukan ketika melakukan manikur.
1. Mengikir kuku bolak-balik
Mengikir dengan arah bolak-balik akan membuat kuku lemah dan patah, begitu pendapat pakar kuku di New York, Amerika Serikat, Mabelyn Martin. Jadi, kikirlah kuku hanya dengan satu arah, sebaiknya dari depan.
2. Jari berminyak
Tidak mencuci tangan setelah menggunakan losion sehingga membuat kuku licin atau berminyak. Akibatnya, cat kuku tak bisa menempel dengan sempurna, bahkan menggelembung. Sebelum diberi lapisan dasar, sebaiknya kuku dibersihkan dengan kapas dan alkohol.
3. Melupakan lapisan dasar
Sebelum kuku diberi cat dengan warna yang diinginkan, oleskan dulu lapisan dasar sehingga cat kuku akan melekat lebih lama dan sempurna.
4. Terlalu banyak cat kuku
Cobalah untuk mengoleskan dulu satu sisi kuas cat kuku ke leher botol untuk mengurangi volume cat di kuas sebelum disapukan ke kuku. Fungsinya untuk mengontrol agar cat kuku tidak terlalu banyak serta mengalir sampai ke pinggir dan kutikel.
5. Mengecat terburu-buru
Tunggulah sekitar dua menit agar cat kuku kering benar sebelum melapisinya lagi dengan cat bening agar terlihat mengkilap. Jangan terburu-buru karena setiap lapisan cat mungkin belum kering benar sehingga hasilnya tak akan maksimal.
6. Melupakan cat lapisan atas
Cat lapisan teratas biasanya berwarna bening atau berkilau hingga membuat kuku yang sudah dicat terlihat mengkilap. Seharusnya, lapisan teratas ini dioleskan ulang setiap dua atau tiga hari untuk membuat kuku terlihat terus bersinar dan warnanya tetap cerah. Namun banyak orang yang tidak melakukannya.
7. Mengabaikan minyak kutikel
Minyak kutikel berfungsi menjaga keawetan cat kuku dan dioleskan pada malam hari sebelum tidur.
REALSIMPLE | PIPIT
Berita lainnya:
Setelah Anoreksia, Kini Muncul Drunkorexia
Jangan Malu Pakai Bedak Bayi, Ternyata Banyak Manfaatnya
Jam 'Tanggung' Bikin Mengantuk di Kantor, Kapan Itu Terjadi?