Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bawa Simbol ISIS, Ekstremis Filipina Bobol Penjara  

Editor

Natalia Santi

image-gnews
Militan ISIS mengeluarkan video propaganda berdurasi 15 menit yang berisikan anak-anak melakukan latihan menembak. Dalam video ini terlihat sejumlah anak-anak berwajah Indonesia, Malaysia dan Filipina melakukan latihan menembak di kubu kelompok Hasakeh, Suriah. dailymail.co.uk
Militan ISIS mengeluarkan video propaganda berdurasi 15 menit yang berisikan anak-anak melakukan latihan menembak. Dalam video ini terlihat sejumlah anak-anak berwajah Indonesia, Malaysia dan Filipina melakukan latihan menembak di kubu kelompok Hasakeh, Suriah. dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.COIligan  - Ekstremis yang membawa simbol-simbol Negara Islam (ISIS) membobol penjara di Filipina selatan dan membebaskan 28 tahanan, kata para pejabat, Minggu, 28 Agustus 2016.

Sekitar 50 anggota kelompok Maute bersenjata berat merangsek penjara di Marawi, Sabtu kemarin, dan membebaskan delapan rekan yang ditangkap sekitar seminggu yang lalu.

"Dua puluh tahanan lain, dengan berbagai pelanggaran, ikut kabur dalam serangan itu," kata Kepala Polisi Provinsi Agustine Tello, seperti dilaporkan Channel News Asia.

Anggota Maute yang kabur ditangkap pada 22 Agustus lalu setelah tentara di sebuah pos pemeriksaan mendapati bom rakitan dan pistol dalam van yang mereka kendarai.

Kelompok Maute adalah satu di antara beberapa geng muslim di wilayah selatan Mindanao, leluhur warga minoritas muslim di Filipina. Mayoritas rakyat Filipina memeluk agama katolik.

Kelompok ini kerap menculik dan melakukan pengeboman serta diyakini menyerang pos pemeriksaan militer di Kota Butig, Mindanao, pada Februari lalu.

Pertempuran di sana berlangsung selama sepekan. Banyak korban tewas dan puluhan ribu warga mengungsi saat helikopter tempur memerangi para penyerang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Para milisi yang menyerang penjara membawa bendera dan mengenakan bandana hitam ISIS yang ditemukan di sarang mereka.

Aparat mengatakan mereka menyelidiki penyebab sipir penjara tidak melawan atau penyebab keamanan tidak diperketat setelah tersangka tingkat tinggi masuk.

Pembobolan penjara itu merupakan aksi kabur massal dari penjara Filipina yang lemah pengamanan. Insiden itu biasanya melibatkan ekstremis muslim.

Pada 2009, lebih dari 100 pria bersenjata menyerang penjara di Basilan dan membebaskan 31 tahanan, termasuk beberapa gerilyawan muslim.

PHILIPPINES INQUIRER | NATALIA SANTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

9 jam lalu

Bendera Filipina berkibar dari BRP Sierra Madre, sebuah kapal Angkatan Laut Filipina yang kandas sejak 1999 dan menjadi detasemen militer Filipina di Second Thomas Shoal yang disengketakan, bagian dari Kepulauan Spratly, di Laut Cina Selatan, 29 Maret 2014. REUTERS  /Erik De Castro
Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

Ferdinand Marcos Jr. akan menerapkan tindakan balasan yang proporsional terhadap serangan Cina di Laut Cina Selatan.


Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

1 hari lalu

Teluk Oman telah melihat serangan drone lapis baja sebelumnya - pada tahun 2021 serangan Iran yang diduga menghantam kapal tanker Mercer Street. REUTERS
Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

2 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Usai Insiden dengan Filipina, Cina Perketat Penjagaan di Laut Cina Selatan

3 hari lalu

Kapal militer Tiongkok beroperasi di Whitsun Reef di Laut Cina Selatan, 2 Desember 2023. Penjaga Pantai Filipina/Handout via REUTERS.
Usai Insiden dengan Filipina, Cina Perketat Penjagaan di Laut Cina Selatan

Kementerian Pertahanan Cina memperingatkan Filipina untuk berhenti melakukan tindakan "provokatif" di Laut Cina Selatan.


Filipina Ditunjuk sebagai Tuan Rumah Piala Dunia Bola Voli Putra 2025, Geser Posisi Indonesia

7 hari lalu

Ilustrasi Bola Voli. ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Filipina Ditunjuk sebagai Tuan Rumah Piala Dunia Bola Voli Putra 2025, Geser Posisi Indonesia

Filipina mengalahkan Indonesia pada pengajuan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia Bola Voli Putra atau Mens World Championships 2025.


Jurnalis Asia Tenggara Luncurkan Jaringan Anti-korupsi Baru: JAC

8 hari lalu

Journalist Against Corruption (JAC) baru saja dibentuk beranggotakan 35 wartawan dari tujuh negara di Asia Tenggara pada Rabu, 20 Maret 2024. Para jurnalis di organisasi ini berkomitmen untuk meningkatkan liputan mereka mengenai isu-isu korupsi di kawasan Asia Tenggara. Tempo/Dokumentasi JAC
Jurnalis Asia Tenggara Luncurkan Jaringan Anti-korupsi Baru: JAC

Jaringan jurnalis antikorupsi ini bertujuan untuk menjadi platform untuk investigasi kolaboratif nasional dan regional serta kesempatan pelatihan.


Sembuh dari Pneumonia, Imelda Marcos Keluar dari Rumah Sakit

14 hari lalu

Imelda Marcos. AP/Pat Roque
Sembuh dari Pneumonia, Imelda Marcos Keluar dari Rumah Sakit

Mantan Ibu Negara Imelda Marcos keluar dari rumah sakit setelah pekan lalu dirawat karena pneumonia ringan.


Kanselir Jerman Olaf Scholz Serukan Deeskalasi di Laut Cina Selatan

15 hari lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz dan Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. mengadakan konferensi pers di Berlin, Jerman, 12 Maret 2024. REUTERS/Liesa Johannssen
Kanselir Jerman Olaf Scholz Serukan Deeskalasi di Laut Cina Selatan

Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan deeskalasi sengketa Laut Cina Selatan harus menjadi prioritas.


Dua Awak Kapal Filipina Tewas dalam Serangan Rudal Houthi di Teluk Aden

21 hari lalu

Militan Houthi yang didukung Iran di Yaman telah meningkatkan serangan terhadap kapal-kapal di Laut Merah. REUTERS
Dua Awak Kapal Filipina Tewas dalam Serangan Rudal Houthi di Teluk Aden

Dua dari tiga awak kapal yang tewas dalam serangan mematikan Houthi di Teluk Aden dikonfirmasi sebagai warga negara Filipina.


Kelompok Transgender Filipina dan Thailand Baku Hantam, Apa Penyebabnya?

22 hari lalu

Ilustrasi tawuran / perkelahian / kerusuhan. Shutterstock
Kelompok Transgender Filipina dan Thailand Baku Hantam, Apa Penyebabnya?

Polisi Thailand membubarkan perkelahian antara kelompok transgender Filipina dan Thailand