TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Claudio Ranieri yakin kemenangan pertama Leicester City musim ini mengindikasikan mulai panasnya tim ini. Ia juga menilai kemenangan atas Swansea City 2-1 di King Power Stadium, Sabtu malam kemarin, akan menjadi bekal berharga bagi timnya dalam laga berikutnya.
Leicester mengawali musim ini dengan lambat, dengan menjadi juara Liga Inggris pertama yang menelan kekalahan dalam laga pertamanya ketika ditaklukkan Hull City 1-2 sebelum bermain imbang 0-0 melawan Arsenal, akhir pekan lalu.
"Tiga poin ini sangat penting. Dalam dua pertandingan di kandang, kami memetik empat poin yang oke. Kami memiliki platform yang sangat bagus," kata Ranieri kepada BBC.
Leicester kehilangan gelandang N'Golo Kante, yang pindah ke Chelsea pada penutupan musim, tapi masih diperkuat Riyad Mahrez, Danny Drinkwater, dan Jamie Vardy. Vardy dan Drinkwater sangat berpengaruh dalam laga melawan Swansea.
"Kami ingin mempertahankan semua pemain kami. Itu tak mungkin dan seorang pemain pergi, tapi enggak apa-apa. Kami senang dan kini kami memulai musim kami," ucapnya, seperti dikutip Reuters.
Kapten Wes Morgan, yang mencetak gol kedua Leicester, menimpali, "Kami kini sudah menang dan sudah melangkah ke depan. Salut untuk tim, kami tegak berdiri."
ANTARA