Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Trik Risma Atasi Pemangkasan DAU dan DAK Surabaya

image-gnews
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meninjau Taman Gantung usai diresmikan di gedung Siola Jalan Tunjungan Surabaya, 26 Juli 2016. TEMPO/ MOHAMMAD SYARRAFAH
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meninjau Taman Gantung usai diresmikan di gedung Siola Jalan Tunjungan Surabaya, 26 Juli 2016. TEMPO/ MOHAMMAD SYARRAFAH
Iklan

TEMPO.COSurabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyiapkan berbagai langkah penghematan untuk mengatasi penundaan atau pemangkasan anggaran yang dilakukan Kementerian Keuangan. Sebab, dana alokasi umum (DAU) dan dana alokasi khusus (DAK) sama-sama dipangkas, sehingga Pemerintah Kota Surabaya harus berusaha menghemat anggaran.

“Awalnya, kalau DAU dipotong, saya mau ambil dari DAK, tapi DAK ternyata juga dipotong,” kata Risma kepada Tempo seusai welcome dinner pada acara “Austral Asia Handgun Championship 2016” di Balai Kota Surabaya, Ahad Malam, 28 Agustus 2016.

Menurut Risma, DAU itu dipotong sebesar Rp 223 miliar. Dana ini 100 persen digunakan untuk membayar gaji pegawai negeri sipil Pemerintah Kota Surabaya. Karena itu, apabila dana gaji itu dipotong, Risma mengaku akan menghadapi masalah lebih rumit.

Sedangkan DAK, kata dia, dipotong Rp 192 miliar dari Rp 300 miliar. Padahal beberapa proyek yang mengambil dana dari DAK sudah berjalan dan tidak bisa dihentikan. Karena itu, Risma berencana mengembalikan dana sekitar Rp 25 miliar yang belum terealisasi ke proyek. “Ini untuk mengurangi Rp 223 miliar itu supaya tidak pusing untuk gajinya,” ujar Risma.

Selain itu, Risma langsung memangkas belanja perjalanan dinas, seperti perjalanan ke Jakarta, baik untuk konsultasi maupun penyampaian surat. Alhasil, sejak pemangkasan ini, jika Risma menginginkan konsultasi atau keperluan itu, cukup dengan surat atau melalui e-mail. “Kami juga mengurangi proyek-proyek kecil yang belum jalan,” tuturnya.

Namun, untuk proyek besar, ia memastikan tidak bisa dipangkas karena rata-rata sudah ditender sehingga tidak bisa dikurangi. Bahkan proyek besar itu rata-rata sudah berjalan tinggal beberapa bulan. “Jadi proyek yang kecil-kecil itu dipotong, sehingga kami bisa mengurangi sekitar Rp 130 miliar,” ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Risma juga mengaku telah memangkas dana makanan dan minuman. Termasuk makanan dan minuman yang ada di ruang kerjanya saat ini. “Jadi di tempatku tidak ada lagi kue, tak potong, tak cut semuanya,” tuturnya.

Anggaran lain yang dipotong adalah kesehatan sekitar 30 miliar. Dana itu rencananya dipakai untuk memberikan BPJS kepada warga-warga yang cacat, yang akan diberikan 100 persen BPJS. “Tapi, karena ini kesulitan, maka mungkin delay,” kata Risma.

Risma menambahkan, beberapa proyek pendidikan yang bisa ditunda akan ditunda untuk mengurangi kesulitan ini. Sebab, Risma kasihan kepada PNS golongan 1 dan 2 apabila tidak bisa menerima gajinya.

“Iya, kalau golongan 3 dan 4 mungkin delay sedikit tidak apa-apa, tapi kalau golongan 1 dan 2 bisa teriak-teriak itu,” ujar Risma. Dia berharap usahanya berhasil menutup kekurangan gaji PNS Pemerintah Kota Surabaya.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

1 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.


Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

2 hari lalu

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie memantau TPS terdampak banjir di Kompleks  Maharta, Pondok Aren, Rabu 14 Februari 2024. Tempo/Muhammad Iqbal
Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.


Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

4 hari lalu

Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, menyambangi rumah dinas pasangannya dalam kontestasi pilpres 2024, Muhaimin Iskandar, di Jl. Widya Chandra IV No. 23, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 20 April 2024. Anies bersama keluarganya tiba di rumah dinas Cak Imin pukul 14.46 WIB. TEMPO/Defara
Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.


Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

4 hari lalu

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?


Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.


Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

8 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.


PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

8 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat saat ditemui usai debat Capres 2024 di Istora Senayan, Minggu, 7 Januari 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.


Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

10 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini didampingi Dubes RI di Paris Mohamad Oemar beserta Isteri, berfoto bersama Anak-Anak Muda Indonesia  dalam silaturahmi Lebaran di KBRI Paris, Perancis, Kamis (11/4).
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.


Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

10 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.


Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

11 hari lalu

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

Direktur OECD membuka peluang program Pena dapat menjadi contoh untuk negara anggota lainnya.