Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rusia Deteksi Sinyal Radio Non-Alami, Percakapan Alien?

image-gnews
Badan antariksa Amerika atau NASA, akhirnya merilis wajah sesungguhnya dari Pluto melalui wahana luar angkasa New Horizons. Tampak wajah permukaan Pluto yang terlihat seperti daratan es. Dailymail
Badan antariksa Amerika atau NASA, akhirnya merilis wajah sesungguhnya dari Pluto melalui wahana luar angkasa New Horizons. Tampak wajah permukaan Pluto yang terlihat seperti daratan es. Dailymail
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Satu sinyal radio yang diterima teleskop kemungkinan bukanlah transmisi dari kehidupan luar angkasa, namun para pakar astronomi di California meninjau ulang hal itu, sebagaimana dinyatakan Institut SETI, Selasa (Rabu WIB).

Sekelompok pakar astronomi Rusia pada tahun lalu mendeteksi apa yang tampak sebagai sebuah sinyal radio non-alami di sebuah lokasi sistem perbintangan yang berjarak 94 tahun cahaya dari Bumi.

Temuan mereka muncul setelah peneliti asal Italia, Claudio Maccone, yang memimpin komite Akademi Astronot Internasional dalam Pencarian Kehidupan Luar Angkasa, atau SETI, mengatakan kepada para rekannya terkait presentasi yang dia dengar tentang sinyal itu, ujar Seth Shostak, seorang petinggi di Institut SETI.

"Saya tidak merasa kami menganggapnya serius. Pihak Rusia memantau arah ini sebanyak 39 kali dan kami dapat mengatakan bahwa mereka menemukannya satu kali," katanya.

Diperkirakan, sinyal radio itu disebabkan gangguan di Bumi atau satelit, yang merupakan kejadian yang biasa, kata Shostak, kepada wartawan Reuters.

Jika pihak Rusia memperkirakan mereka mendapatkan sinyal dari ET (Extra Terrestrial/kehidupan luar angkasa), ujarnya, mereka diperkirakan juga akan membukanya lebih dahulu.

"Mereka tidak mengatakan apapun terkait hal itu selama lebih dari satu tahun. Jika kami menangkap sinyal, kami akan memeriksanya dan memanggil para pakar astronomi untuk memeriksanya," Shostak mengatakan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun demikian, para pakar astronomi dari SETI telah menghabiskan dua malam sebelumnya menggunakan serangkaian teleskop radio di California untuk mempelajari bintang yang dicurigai, yang diberi nama HD 164595, yang memiliki satu planet yang diketahui di orbitnya.

Planet itu memiliki ukuran sekitar sebesar planet Neptunus, namun berevolusi mengitari bintangnya lebih dekat daripada planet merkurius yang mengitari matahari. HD 164595 dapat memiliki planet lain di orbitnya yang lebih pas untuk memiliki sumber air, yang diyakini merupakan sebuah kebutuhan bagi kehidupan.

Sejauh ini, meskipun demikian, para pakar astronomi belum mendeteksi sinyal tak biasa apapun dari bintang tersebut, ujar Shostak.

"Kami harus sangat berhati-hati agar tidak sinis terhadap alarm palsu," ujarnya. "Mudah untuk mengatakan 'Sial, itu hanyalah kasus gangguan lainnya', namun itu beresiko untuk tidak memperhatikannya saat anda seharusnya memperhatikannya," tambahnya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

8 hari lalu

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono saat mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024. Rapat tersebut beragendakan perkenalan Kepala Otorita IKN beserta jajarannya dan pemaparan progres pembangunan IKN. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono klaim bahwa pembangunan IKN akan membawa manfaat bagi semua pihak.


Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

8 hari lalu

Gerhana matahari total terlihat di Dallas, Texas, AS, 8 April 2024. NASA/Keegan Barber
Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.


Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

10 hari lalu

Pesawat jet riset WB-57 milik NASA. Foto: NASA
Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.


6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

10 hari lalu

Fenomena gerhana matahari total saat terlihat dikawasan Las Grutas, provinsi Rio Negro, Argentina, 14 Desember 2020. Gerhana matahari total dapat terlihat di Amerika Selatan, khususnya di wilayah Cile dan Argentina. REUTERS/Chiwi Giambirtone
6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total akan terjadi pada 8 Maret 2024


Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

10 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS


Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

10 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada


Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

11 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.


4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

15 hari lalu

Gerhana Matahari Total di Biak, Papua, pada Kamis 20 April 2023. Astrofotografer dari Planetarium Jakarta harus berkejaran dengan awan sebelum berhasil mengabadikannya. FOTO/Planetarium dan Observatorium Jakarta
4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.


Top 3 Tekno: Aktivitas Perusahaan Sukanto Tanoto di IKN, Deforestasi Kalimantan, Bencana Akibat Penggundulan Hutan

28 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Presiden Jokowi mengecek pembangunan infrastruktur yang kini telah mencapai 74 persen tersebut. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Top 3 Tekno: Aktivitas Perusahaan Sukanto Tanoto di IKN, Deforestasi Kalimantan, Bencana Akibat Penggundulan Hutan

Tiga artikel terkait IKN menjadi Top 3 Tekno Tempo pada hari ini. Berita terpopuler mengenai aktivitas perusahaan milik Sukanto Tanoto di IKN.


Proses Warna Bulan Jadi Merah Saat Terjadi Gerhana, Berikut Penjelasannya

30 hari lalu

Fase awal gerhana bulan sebagian (U1) di Bekasi, Jawa Barat, Minggu, 29 Oktober 2023 dinihari. Fase U1 ini terjadi saat sebagian piringan bulan masuk ke umbra Bumi. ANTARA. FOTO/Paramayuda
Proses Warna Bulan Jadi Merah Saat Terjadi Gerhana, Berikut Penjelasannya

Bulan tampak berwarna merah selama Gerhana Bulan Total terjadi. Hal ini disebabkan karena proses yang disebut hamburan Rayleigh.