Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejak Juli, Militer Chad-Niger Bunuh 123 Milisi Boko Haram

image-gnews
Konvoi tentara Chad dan Nigeria berkeliling kota Damasak yang baru direbut kembali dari militan Boko Haram di Nigeria, 20 Maret 2015.  REUTERS/Emmanuel Braun
Konvoi tentara Chad dan Nigeria berkeliling kota Damasak yang baru direbut kembali dari militan Boko Haram di Nigeria, 20 Maret 2015. REUTERS/Emmanuel Braun
Iklan

TEMPO.COJakarta - Sebuah operasi gabungan militer antara Chad dan Niger telah membunuh 130 milisi Boko Haram. "Aksi militer yang digelar sejak Juli 2016 itu juga menemukan senjata dalam jumlah besar," kata Kementerian Pertahanan Niger, Jumat, 30 September 2016.

Aliansi pasukan Chad-Niger itu melancarkan serangan terhadap posisi ekstremis Boko Haram setelah terjadi serangan mengejutkan di Niger pada Juni 2016. Serangan tersebut mengakibatkan 30 anggota pasukan Niger tewas. "Itu serangan paling mematikan yang terjadi di Niger."

Juru bicara Kementerian Pertahanan Niger, Kolonel Mpustaph Ledru, mengatakan 14 tentara dari Chad dan Niger tewas, sedangkan 389 lainnya luka-luka ketika mereka bertempur dengan milisi Nigeria pada periode yang sama. "Kami menemukan senjata dalam jumlah besar," tuturnya.

Boko Haram adalah kelompok gerilyawan yang ingin mendirikan kekhalifahan Islam di kawasan Lake Chad, tempat bertemunya Nigeria, Kamerun, dan Chad.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ledru menjelaskan, serangan paralel itu juga melibatkan pasukan Nigeria, yang sebelumnya berhasil merebut kembali empat kota dari tangan ekstremis. Menurut dia, selama pemberontakan, kelompok garis keras tersebut telah membunuh ribuan orang dan menyebabkan 2,4 juta orang kehilangan tempat tinggal.

Koordinator kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk kawasan Niger mengatakan pada Jumat, 30 September 2016, puluhan ribu orang meninggal akibat kelaparan sebab ladang pertanian telah hancur.

AL-ARABIYA | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diusir Junta, Dubes Prancis Tinggalkan Niger

27 September 2023

Sylvain Itte. Ne.ambafrance.org
Diusir Junta, Dubes Prancis Tinggalkan Niger

Duta Besar (Dubes) Prancis untuk Niger, Sylvain Itte, akhirnya resmi meninggalkan Niamey, ibu kota Niger pada Rabu 27 September 2023.


Emmanuel Macron Umumkan Menarik Militer dan Diplomat Prancis di Niger

25 September 2023

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengadakan konferensi pers di akhir KTT para pemimpin Uni Eropa, di Brussel, Belgia, 11 Desember 2020. [Olivier Hoslet / Pool via REUTERS]
Emmanuel Macron Umumkan Menarik Militer dan Diplomat Prancis di Niger

Emmanuel Macron mengumumkan pihaknya akan menarik semua militer dan diplomat Prancis yang ada di Niger setelah ada penolakan dari pemimpin yang baru


Kena Sanksi ECOWAS, Niger Krisis Obat-obatan

19 September 2023

Komite Kepala Staf Pertahanan ECOWAS bertemu pada pengerahan pasukan siaga di Republik Niger, di Accra, Ghana.  17 Agustus 2023. REUTERS/Francis Kokoroko
Kena Sanksi ECOWAS, Niger Krisis Obat-obatan

Niger sedang menghadapi krisis kekurangan obat-obatan karena dampak sanksi-sanksi yang diberlakukan ECOWAS


Macron Sebut Junta Niger Menyandera Duta Besar Prancis

17 September 2023

Presiden Prancis Emmanuel Macron. LUDOVIC MARIN/Pool via REUTERS
Macron Sebut Junta Niger Menyandera Duta Besar Prancis

Duta besar Prancis di Niger dilarang mendapat kiriman makanan. Ia terpaksa makan jatah militer.


Cina Ingin Mediasi Perdamaian di Niger

6 September 2023

Pendukung junta Niger mengikuti demonstrasi di depan pangkalan militer Prancis di Niamey, Niger, 11 Agustus 2023. REUTERS/Mahamadou Hamidou
Cina Ingin Mediasi Perdamaian di Niger

Pemerintah Cina mengumumkan niat untuk menjadi juru damai dalam krisi Niger setelah terjadi kudeta pada Juli 2023.


Pendukung Junta Niger Demo Pasukan Prancis, Macron Berunding dengan Presiden Terguling

3 September 2023

Ribuan warga Niger berkumpul di depan markas tentara Prancis, untuk mendukung Junta dan menuntut tentara Prancis pergi, di Niamey, Niger 2 September 2023. REUTERS/Mahamadou Hamidou
Pendukung Junta Niger Demo Pasukan Prancis, Macron Berunding dengan Presiden Terguling

Pendukung Junta Niger berdemo di depan pangkalan militer Prancis minta pasukan itu pergi, sementara Macron masih berunding dengan presiden terguling


Top 3 Dunia: Dubes Prancis Tak Mau Tinggalkan Niger, Cina Marah ke Taiwan

2 September 2023

Pendukung junta Niger mengikuti demonstrasi di depan pangkalan militer Prancis di Niamey, Niger, 11 Agustus 2023. REUTERS/Mahamadou Hamidou
Top 3 Dunia: Dubes Prancis Tak Mau Tinggalkan Niger, Cina Marah ke Taiwan

Top 3 dunia adalah dubes Prancis tak mau meninggalkan Niger, nasib WNI di Gabon hingga Cina murka AS bantu senjata ke Taiwan.


Diusir Junta Militer Niger, Dubes Prancis Ngotot Bertahan

1 September 2023

Ribuan anak muda Niger berkumpul saat mereka mengindahkan panggilan untuk mendaftar sebagai sukarelawan non-militer untuk mendukung junta di ibu kota Niamey, Niger 19 Agustus 2023. REUTERS/Mahamadou Hamidou
Diusir Junta Militer Niger, Dubes Prancis Ngotot Bertahan

Junta yang berkuasa di Niger telah memerintahkan polisi untuk mengusir duta besar Prancis


Emmanuel Macron Dukung ECOWAS Jika Mau Ambil Tindakan Militer ke Niger

29 Agustus 2023

Presiden Prancis Emmanuel Macron menyampaikan pidato di istana Elysee di Paris, Prancis, 11 Januari 2019. [Ian Langsdon / Pool via REUTERS]
Emmanuel Macron Dukung ECOWAS Jika Mau Ambil Tindakan Militer ke Niger

Emmanuel Macron meyakinkan pihaknya akan mendukung setiap tindakan militer yang diambil ECOWAS stelah Duta Besar Prancis diusir dari Niger


Usir Dubes AS, Jerman, Prancis dan Nigeria, Junta Militer Niger Beri Waktu 2 X 24 Jam

26 Agustus 2023

Pendukung junta Niger mengikuti demonstrasi di depan pangkalan militer Prancis di Niamey, Niger, 11 Agustus 2023. REUTERS/Mahamadou Hamidou
Usir Dubes AS, Jerman, Prancis dan Nigeria, Junta Militer Niger Beri Waktu 2 X 24 Jam

Junta militer Niger memberikan waktu selama 48 jam pada duta besar Jerman, Amerika Serikat, dan Nigeria untuk meninggalkan negara tersebut.