Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penjelasan Ilmiah tentang Ketindihan, Mimpi Seram, dan Sejenisnya

image-gnews
sheknows.com
sheknows.com
Iklan

TEMPO.COJakarta - Kondisi tidak umum yang disebut kelumpuhan tidur sering membuat banyak orang takut selama berabad-abad. Cerita seram pun mengiringi kondisi tersebut, seperti ada hantu gentayangan di kamar atau tubuh tak bisa bergerak karena ditindih dedemit.

Kencan dengan Pria Lebih Tua

Rasa takut tersebut semakin memburuk karena mitos turun-temurun dalam masyarakat. Di beberapa daerah di Brasil, ada makhluk berkuku panjang yang disebut Pisadeira, yang kerap mendatangi rumah penduduk dan menginjak-injak dada orang yang sedang tidur.

Di Catalonia, Spanyol, ada sosok yang disebut Pesanta. Bentuknya seperti anjing atau kucing. Kesukaannya masuk ke rumah penduduk dan duduk di atas dada orang yang sedang tidur. 

Di Newfoundland, Kanada, juga ada Old Hag, yang senang duduk di dada orang tidur. Mitos serupa pun terdapat di negara-negara lain di seluruh belahan bumi, bahkan di negara maju yang penduduknya diklaim sangat realistis dan logis.

Para ilmuwan tentu tak percaya begitu saja pada kehadiran makhluk gaib itu. Menurut ilmuwan Brian Sharpless dari Universitas Argosy di Washington DC, Amerika Serikat, fenomena itu adalah dampak dari pergerakan cepat mata saat tertidur (REM), yang membuat seseorang dalam kondisi antara sadar dan tidak, biasanya terjadi saat tiba-tiba orang itu terjaga.

Kelumpuhan tidur lebih sering terjadi daripada yang dibayangkan orang. Biasanya terjadi ketika ia terbangun dan kesadarannya belum terkumpul. Sharpless menjelaskan kepada Live Science bahwa, selama REM terjadi, mimpi terjadi, sementara batang otak melumpuhkan tubuh dengan cara merintangi neuron motorik. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Normalnya, mimpi dan kelumpuhan terjadi ketika orang sedang tidak sadar,” kata Sharpless, yang juga penulis buku Sleep Paralysis: Historical, Psychological and Medical Perspectives (Oxford University Press, 2015).

Ketika seseorang mengalami kelumpuhan tidur, mimpi dan kelumpuhan terjadi bersamaan ketika ia berada dalam kondisi tidak sadar, dengan mata terbuka lebar. Artinya, mimpi-mimpi yang dilihatnya adalah halusinasi semata dan segalanya tak ada yang tak wajar ketika ia terjaga penuh. 

Mimpi juga bisa bersifat multisensorial, sehingga orang tersebut tak hanya bisa melihat, tapi juga mendengar dan merasakan. Jadi, bila Anda melihat ada sosok gentayangan di kamar, jangan buru-buru panik karena bisa jadi itu hanya permainan di kepala.

PIPIT

Artikel lain: 
6 Tanda Anda Kecanduan Kopi
Manfaat Taoge untuk Ibu Hamil
Bit, Makanan Super yang Sering Dilupakan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

13 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.