Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penganiayaan Bocah SD di Ciledug, Ini Kata Tetangga  

Editor

Erwin prima

image-gnews
dailymail.co.uk
dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.COTangerang - Tetangga tempat tinggal Dafa Mustaqim, 7 tahun, bocah yang meninggal karena diduga dianiaya ibu tirinya, menilai Y, ibu tiri Dafa, adalah sosok wanita yang galak dan disiplin.

"Itu terbukti, kalau Dafa sering kami berikan makanan, takut dibawa ke rumah dan selalu dihabiskan di tempat. Kalau sudah dipanggil ibunya, Dafa tidak akan keluar lagi sampai keesokan harinya," ujar Kasno, 60 tahun, yang tinggal bersebelahan dengan orang tua Dafa di Jalan Swadaya, Larangan, Kota Tangerang, kepada Tempo, Kamis, 27 Oktober 2016

Menurut Kasno, Dafa, yang periang dan selalu bermain dengan kakeknya itu, selalu menunjukkan sikap takut dan seperti anak yang trauma ketika diberi makanan atau mainan. "Seperti tidak mau pulang dan kalau makanan tidak berani dibawa pulang," tuturnya.

Baca:
Pendukung Ahok: Yang Selfie dengan Agus Bukan Ratusan
Jika Diputus Bersalah, Jessica Langsung Ajukan Banding 
Ditanyai Soal TPF Munir, Jokowi Kabur 

Selama dua bulan bertetangga dengan orang tua Dafa, Kasno mengaku tidak melihat hal-hal yang mencurigakan dalam keluarga itu. "Semua terlihat baik saja, tidak ada keributan, enggak ada suara tangisan Dafa dipukul atau sebagainya," katanya.

Kasno juga melihat ayah kandung Dafa seorang pekerja tulen. Berangkat subuh, pulang dinihari. Sedangkan ibu tiri Dafa, kata dia, sosok yang pendiam, tertutup, dan jarang sekali ke luar rumah.

Kasno, yang merupakan penjual sayur, tinggal berdempetan dengan kontrakan MS dan Y, ayah dan ibu Dafa. Mereka tinggal di kontrakan berukuran 9 x 3 meter, yang dibagi dalam tiga ruangan dan kamar mandi di dalam. Dafa tinggal bersama ayah, ibu tiri, dan kakak tirinya yang berusia 13 tahun.

Sebelumnya, keluarga ini mengontrak di Jalan Gotong Royong, Kelurahan Larangan Indah, Ciledug, yang berjarak sekitar 1,5 kilometer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Y dicurigai menganiaya Dafa Mustaqim, yang menyebabkan siswa kelas I SD Negeri Larangan Kota Tangerang itu meninggal. Kecurigaan warga muncul setelah melihat banyak luka dan lebam di tubuh Dafa sebelum bocah ini meninggal pada Kamis, 20 Oktober 2016.

Dafa meninggal setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug akibat demam tinggi. Jenazah Dafa langsung dimakamkan pada hari itu juga.

Pada Sabtu malam, 22 Oktober, ibu-ibu yang merupakan tetangga Dafa melaporkan kejanggalan kematian anak itu ke Polsek Ciledug. Berdasarkan laporan warga itulah, polisi melakukan penyelidikan dan langsung memeriksa orang tua Dafa serta membongkar makam.

Terkait dengan status Y saat ini yang masih sebagai saksi, Kepal Polres Metro Tangerang Komisaris Besar Irman Sugema belum bisa memastikan peran dan keterlibatan wanita berusia 40 tahun itu dalam kematian tidak wajar Dafa. 

Selain memeriksa 16 saksi, Irman mengakui telah memberi konfirmasi kepada Y soal gagang sapu, sapu ijuk, dan sapu lidi yang disita dari kontrakan orang tua Dafa di Jalan Swadaya, Kota Tangerang. "Cuma ada tidak kaitannya benda-benda itu dengan dugaan tindakan kekerasan tersebut, bagian dari penyidikan kami," ucapnya.

Irman juga belum memastikan kapan polisi menetapkan tersangka dalam kasus ini. "Mohon bersabar, jika semuanya sudah jelas, bukti sudah kuat, kami sampaikan."

JONIANSYAH HARDJONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

6 hari lalu

Ilustrasi barang bukti perang sarung. Dok. Humas Polri
Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

Polsek Ciledug menangkap 11 remaja yang hendak perang sarung di Jalan Sukarela, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.


Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

13 hari lalu

Kepala Kepolisian Sektor Teluknaga Ajun Komisaris Wahyu Hidayat mengatakan pihaknya sudah menahan pengemudi Mitsubishi Xpander yang menabrak Porsche. Wahyu menyebutkan identitas penabrak Porsche adalah Jefri, warga Jakarta Barat, tetapi tinggal dan mengontrak rumah di PIK 2. Saat kejadian berlangsung, sang pengemudi Xpander diketahui dalam pengaruh alkohol. X/InnovaCommunity
Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

JP, sopir mobil Xpander mabuk saat mengendarai mobilnya pada siang hari sehingga menabrak Porsche yang terparkir di Showroom PIK 2.


Polres Metro Tangerang Larang Petasan hingga Sahur On The Road Selama Ramadan

20 hari lalu

Ilustrasi petasan/kembang api. Shutterstock
Polres Metro Tangerang Larang Petasan hingga Sahur On The Road Selama Ramadan

Polres Metro Tangerang Kota Polda Metro mengeluarkan larangan kegiatan-kegiatan selama bulan suci Ramadan 2024.


Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

57 hari lalu

Ilustrasi pencabulan anak. shutterstock.com
Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

Kakek lansia berusia 60 tahun melakukan pencabulan kepada tiga bocah di kontrakannya, Cipadu, Kota Tangerang


Polisi Minta Bengkel Motor Tidak Lagi Jual Knalpot Brong

17 Januari 2024

Polres Metro Tangerang Kota merazia sepeda motor yang memodifikasi kendaraannya dengan knalpot brong yang dianggap mengganggu ketertiban masyarakat. ANTARA/HO-Polres Metro Tangerang Kota.
Polisi Minta Bengkel Motor Tidak Lagi Jual Knalpot Brong

Polres Metro Tangerang meminta para produsen ataupun bengkel motor tidak lagi menjual knalpot brong.


Jokowi Resmikan Jembatan Cisadane, Kota Tangerang Macet

8 Januari 2024

Jembatan Cisadane A, yang berada di ruas Jalan Daan Mogot, menghubungkan Kecamatan Tangerang dengan Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Banten, kini tengah diperbaiki.
Jokowi Resmikan Jembatan Cisadane, Kota Tangerang Macet

Kota Tangerang macet menjelang peresmian Jembatan Cisadane oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.


Komplotan Curanmor ini Preteli Motor Hasil Curian Lalu Dijual via Medsos, Keuntungan 3 Kali Lipat

6 Januari 2024

Pelaku curanmor yang diamankan jajaran Polres Metro Depok, salah satu di antaranya Jaenal Mustopa, 23 tahun (paling kiri) yang berprofesi sebagai sekuriti menunjukan barang bukti Mapolres Metro Depok, Jumat, 16 Desember 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Komplotan Curanmor ini Preteli Motor Hasil Curian Lalu Dijual via Medsos, Keuntungan 3 Kali Lipat

Komplotan curanmor di Tangerang ini mempreteli motor curian kemudian menjualnya secara online di platform media sosial.


Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

29 Desember 2023

Ilustrasi kekerasan pada anak. health. wyo.gov
Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

Kasus kekerasan terhadap anak terbanyak tahun ini adalah kekerasan seksual


Pejabat Kemendagri Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota Tangerang, Gantikan Arief R Wismansyah

26 Desember 2023

Pj Gubernur Banten Al Muktabar melantik Nurdin sebagai PJ Wali Kota Tangerang, Selasa, 26 Desember 2023. ANTARA/HO/Pemkot
Pejabat Kemendagri Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota Tangerang, Gantikan Arief R Wismansyah

Pj Gubernur Banten itu berpesan agar Nurdin melaksanakan tugas sebagai Pj Wali Kota Tangerang dengan penuh integritas, transparans dan berkelanjutan.


Viral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT

18 November 2023

Konferensi pers di Markas Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, menghadirkan tersangka pelaku KDRT, Jumat 17 November 2023. Kasus ini terungkap setelah viral di media sosial seorang suami mencari istri, Dokter Qory, yang pergi meninggalkan rumah. Dok. Polres Bogor
Viral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT

Belakangan ramai di media sosial kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami dokter Qory. Apa hukuman bagi pelaku KDRT?