TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengerahkan jajarannya dan masyarakat untuk bersih-bersih Sungai Ciliwung di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Ditjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK, Karliansyah, mengajak komunitas pencinta alam dan masyarakat agar terus peduli dan menjaga alam.
"Kami mengajak elemen masyarakat untuk peduli akan lingkungan sekitar," kata Karli di Srengseng pada Sabtu, 12 November 2016. Bersih-bersih Sungai Ciliwung, menurut dia, harus menjadi rutinitas masyarakat agar Sungai Ciliwung tetap terjaga.
Kegiatan bersih-bersih itu dilakukan sejak pagi hingga sekitar pukul 12.00 WIB. Sejumlah aktivis lingkungan dan pejabat di KLHK juga terlibat dalam acara bersih-bersih tersebut.
Kepala Humas KLHK Novrizal mengatakan bahwa kegiatan ini nantinya akan rutin dilakukan. Pihaknya juga memberi program mengajak masyarakat turut serta peduli akan Ciliwung. "Kami libatkan masyarakat," ujar dia.
Bersih-bersih ini juga sebagai bentuk peringatan Hari Ciliwung yang jatuh pada 11 November. Sejak 2012, komunitas pegiat penyelamatan Ciliwung telah mendeklarasikan Hari Ciliwung. Peringatan ini kemudian menjadi rutinitas masyarakat, pegiat alam, dan pemerintah untuk lebih peduli akan lingkungan sekitar.
AVIT HIDAYAT