TEMPO.CO, London - Museum Sejarah Alam Inggris mengucapkan salam perpisahan kepada replika paling terkenal, Dippy the Diplodocus, pada Rabu, 4 Januari 2016, setelah hampir empat dekade menyapa ribuan pengujung museum sebelum dibongkar menjelang tur nasional.
Nantinya Dippy akan digantikan oleh kerangka asli Paus Biru (blue whale) setinggi 25,2 meter sebagai bagian dari perombakan besar museum. Paus muda itu tewas pada 1891 di Pantai Irlandia atau sekitar 152 juta tahun silam setelah kematian Dippy di Amerika Serikat. Pengelola museum belum memberikan julukan kepada ikon baru tersebut.
Baca Juga:
Selama 35 tahun, kerangka besar setinggi 4,25 meter dan panjang 21 meter itu menjadi pandangan pertama yang dilihat para pengunjung ketika mereka memasuki pintu utama museum London. Satu tim mulai membongkar Dippy dalam kurun waktu tiga pekan sebelum pihak konservator menghabiskan 12 bulan menyiapkan gipsum halus dari Paris untuk menemani perjalanan Dippy yang akan tampil di delapan lokasi dari 2018-2020.
Di akhir 2020, Dippy yang terbuat dari perunggu akan ditampilkan di luar area museum. “Hal paling penting adalah Dippy mengelilingi Ingris dimulai dari Dorset di Teluk Jurasic yang menjangkau banyak orang yang antusias dan bersemangat. Dippy akan menjadi duta besar yang hebat untuk museum, untuk sejarah alam, dan sejarah dunia,” ujar Pimpinan konservasi Museum Sejarah Alam, Lorraine Cornish.
Raja Edward VII membangun replika setelah melihat sketsa dinosaurus itu di dinding kastil milik industrialis asal Amerika Andrew Carnegie. Replika kerangka itu dikirim dengan kapal ke Inggris dalam 36 peti dan ditampilkan di London bahkan sebelum kerangka aslinya disatukan kembali. Sejak 1979 Dippy menempati posisi terkemuka di pintu masuk utama museum.
Diplodocus pertama kali digambarkan sebagai tipe baru dinosaurus pada 1878 oleh Professor Othniel C. Marsh di Universitas Yale. Spesies herbivora ini hidup sekitar 156 dan 145 juta tahun lampau dan termsauk dalam kelompok yang disebut sauropods, yang berarti 'kadal berkaki'.
REUTERS | HOTMA SIREGAR
Baca Juga:
Buka Rapim TNI, Jokowi Masuk Danau di Cilangkap Naik Anoa
DKI Pastikan Bangun Lift dan Eskalator di Halte Busway CSW
