Ertiga Hybrid Masuk, Dreza GS Tetap Varian Tertinggi
Reporter: Tempo.co
Editor: wawan priyanto
Jumat, 20 Januari 2017 08:37 WIB
Pengunjung memadati acara peluncuran Suzuki Ertiga di BSM, Bandung, Jawa Barat, Rabu (25/4). MPV terbaru Suzuki ini memiliki mesin 1.373 cc dengan tiga baris tempat duduk. TEMPO/Prima Mulia
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa pekan mendatang, Suzuki Ertiga Hybrid secara resmi akan dipasarkan di Indonesia. Mobil ini bermesin diesel dan sudah dipasarkan di India sejak 2012. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memastikan masuknya Suzuki Ertiga Hybrid tidak akan menggeser Ertiga Dreza GS sebagai varian tertinggi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Secara produk, varian tertinggi Ertiga adalah Dreza GS,” kata Deputy Managing Director 4W SIS Setiawan Surya kepada Tempo, Jumat, 20 Januari 2017.

Sebagai varian tertinggi, Ertiga GS dilengkapi dengan sejumlah fitur unggulan. Salah satunya adalah sistem hiburan di dalam mobil yang terintegrasi. Layar navigasi audio dan video sebesar 9 inci yang terletak di konsol tengah dashboard. Suzuki mengklaim, kualitas gambar pada layar ini mencapai 1.280 X 720 pixel dan yang terjernih di kelasnya.

Layar monitor dibekali berbagai fitur menarik seperti LinkPod, sistem navigasi, audio visual, bluetooth, perintah suara, browser, dan radion. Perangkat ini juga dimungkinkan untuk terhubung dengan perangkat lain seperti AVN terkoneksi dengan TV digital, kamera parkir, dan dual zone. Pengguna juga dapat melakukan mirroring smartphone ke layar monitor berkat fitur E-Link.

Ertiga Dreza GS termahal yang dijual Rp 237,5 juta (transmisi otomatis) telah mendapatkan total 31 ubahan dibanding Ertiga model sebelumnya. Ertiga Dreza GS dibekali fitur standar seperti dual airbag dan side impact beam, antilock break system, electronic braking distribution.

Lalu ada juga fitur child proof lock pada pintu belakang mobil, sistem keyless entry, dan immobilizer key yang membuat mobil tidak dapat dioperasikan tanpa kunci asli.

Di India, Ertiga Hybrid sudah lebih dahulu diluncurkan pada Agustus 2015 lalu. Pada situs marutisuzuki.com, Ertiga disebut sebagai Life Utility Vehicle (LUV). Ada dua pilihan mesin untuk pasar India, yakni bensin dan diesel.

Untuk mesin diesel yang segera masuk Indonesia ini dilengkapi teknologi bernama Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) dengan mesin 1.300 cc DDis diesel. Mesin ini mampu menghasilkan 89 daya kuda pada 4.000 rpm dan torsi maksimum 200 Newton Meter pada 1.750 rpm.

Ertiga Hybrid dilengkapi fitur-fitur mutakhir seperti seperti engine start/stop system, torque assist, gear shift indicator dan brake energy recuperation. Fitur canggih ini diklaim Suzuki mampu membuat tingkat efisiensi konsumsi bahan bakarnya sangat tinggi hingga 24,52 kilometer per liter.

Bagian interior Ertiga Hybrid diprediksi juga mewah. Paling tidak, sama dengan Eriga Dreza yang sudah diluncurkan tahun lalu di Indonesia. Dreza merupakan varian tertinggi Ertiga saat ini. Salah satu fitur unggulan di dalam interior ini adalah Audio Video Navigation (AVN) System.

Perangkat ini cukup lengkap, antara lain sudah dilengkapi Bluetooth, Voice Command, Mirroring, Android Operating System dan Audio Visual. Artinya, perangkat ini dapat diintegrasikan dengan smartphone yang membuat suasana mengemudi menjadi lebih menyenangkan.

WAWAN PRIYANTO

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi