Hino Dirikan KIR Swasta, Telan Investasi Rp 5 Miliar
Reporter: Tempo.co
Editor: Setiawan Adiwijaya
Selasa, 14 Februari 2017 20:00 WIB
Menteri Perhububungan Budi Karya Sumadi, saat Lounching Uji Coba Pelaksanaan Pengujian Berkala Swasta Oleh PT Hibaindo Armada Motor (HAM) di Jakarta, 14 Februari 2017. Tempo/Tongam sinambela
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Dealer resmi mobil Hino, PT Hibaindo Armada Motor (HAM), meluncurkan tempat pengujian kendaraan bermotor.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Fasilitas uji KIR yang baru pertama kali dikelola oleh perusahaan swasta ini diresmikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hari ini, Selasa, 14 Februari 2017, di dealer Hino PT HAM Cakung, Jakarta Timur .

Fasilitas uji KIR ini untuk membantu pemerintah dalam penyediaan tempat pengujian kendaraan bermotor dalam memenuhi regulasi pemerintah.  

Baca Juga: Dilibatkan di Uji KIR, Apa Keuntungan bagi Swasta? 

CEO Hiba Group Jacobus Irawan merasa bangga dipercaya oleh pemerintah menjalankan uji kir swasta."Kami yang pertama dan satu-satunya perusahaan swasta yang dipercaya pemerintah," ucapnya.

Uji KIR taksi online di Dishub Pulogadung, Jakarta Timur.

Fasilitas uji KIR  milik PT HAM melayani perpanjangan KIR kendaraan yang sudah melakukan KIR  pertama di tempat pengujian kendaraan bermotor milik pemerintah. Ditempat ini terdapat 1 orang penyelia dari Dinas Perhubungan, 2 orang penguji dari Dinas Perhubungan dan 3 orang penguji dari PT HAM.

"Untuk mempercepat proses transaksi, PT HAM juga bekerjasama dengan Bank DKI," ucap Jacobus dalam keterangan tertulis.

Simak: Ini Cara Nissan Jual Suku Cadang Murah

Fasilitas Uji KIR yang dibangun dengan investasi Rp 5 miliar ini, ke depan rencananya juga akan melayani kendaraan umum seperti bus, taksi hingga taksi online.

Pada peresmian fasilitas uji KIR PT HAM ini, juga dihadiri Direktur Jendral Perhubungan Darat, Pudji Hartanto, CEO Hiba Group - Jacobus Irawan, Direktur HAM - Trysie Mokoagouw, Direktur Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) – Santiko Wardoyo, dan pejabat tinggi Kementrian Perhubungan.

SETIAWAN ADIWIJAYA

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi