Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pola Asuh Mempengaruhi Keinginan Menikah dan Punya Anak

image-gnews
kellylawforyou.com
kellylawforyou.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pola pengasuhan akan berdampak terhadap jumlah orang yang berkeinginan menikah dan memiliki anak. Sebuah penelitian di Jepang yang dipimpin Nishimura Kazuo dari Universitas Kobe dan Yagi Tadashi dari Universitas Doshisha menunjukkan metode parenting akan berdampak terhadap jumlah orang yang ingin menikah dan memiliki anak.

Dalam penelitian yang melibatkan 10 ribu responden itu telah mengidentifikasi tipe pola asuh orang tua terhadap anak di Jepang dan dampaknya terhadap kehidupan anak mereka. Dalam penelitian tersebut, metode parenting dibagi menjadi beberapa kategori, di antaranya suportif, ketat, toleran, acuh, dan kasar. Baik dari pihak ayah maupun ibu, pendekatan suportif menjadi metode yang nilainya paling tinggi untuk tingkat kebahagiaan keluarga dan prestasi bagi anak.

Hasil riset menemukan anak yang diasuh dengan metode suportif cenderung memiliki pandangan bahwa ayah dan ibunya sebagai orang tua ideal. Sementara anak yang mendapat perlakuan kasar dari orang tuanya tidak berpandangan orang tuanya merupakan contoh positif sebagai orang tua maupun pasangan hidup. Minat menikah ditemukan jauh lebih tinggi pada orang dengan representasi orang tua yang baik. Kelompok ini juga menginginkan lebih banyak anak.

"Orang dengan perilaku suportif cenderung melihat orang tuanya sebagai role model. Penemuan kami menunjukkan sikap tersebut dihubungkan dengan tingginya jumlah orang yang menikah dan keinginan memiliki banyak anak," ujar Nishimura, seperti dikutip dari Sciencedaily, Selasa, 14 Februari 2017.

Dia juga mengkategorikan beberapa metode pengasuhan anak (parenting) dengan kecenderungan sifat yang mengikutinya. Orang tua yang suportif akan diikuti dengan perilaku demokratis yang tinggi, kepercayaan dan lebih memperhatikan anak, serta banyak waktu yang dihabiskan bersama keluarga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Orang tua yang keras dan menerapkan peraturan yang ketat cenderung tidak memberikan kebebasan, tidak sepenuhnya percaya kepada anak, sangat memperhatikan anak, dan memiliki banyak peraturan. Orang tua dengan sikap toleran memiliki kepercayaan yang cukup tinggi kepada anaknya, tidak menerapkan aturan yang ketat, bahkan terkesan membiarkan.

Sementara bagi orang tua yang cuek atau acuh cenderung tidak memperhatikan anak, sangat bebas, tidak banyak waktu dihabiskan bersama anak, dan tidak banyak mengatur. Bagi orang tua yang memiliki sifat kasar, biasanya tidak memperhatikan anak, tingkat demokratisnya rendah, tidak percaya kepada anak, dan memiliki aturan yang ketat.

BISNIS

Berita lainnya:
Ayah, Bunda, Peluk Bayi Saat Dia Menangis
Memahami Beragam Metode Persalinan Normal
Tip Supaya Anak Mengerjakan PR dengan Gembira

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

49 hari lalu

Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.


Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

49 hari lalu

Ilustrasi ibu bahagia saat mencium anaknya. Foto: Unsplash/Humberto Chavez
Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.


Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini. Foto: Canva
Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.


Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya. Foto: Canva
Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.


Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Ilustrasi anak memandang pohon Natal. Unsplash.com/Greg Rosenke
Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?


Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Ilustrasi anak marah-marah. Shutterstock.com
Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.


4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

www.graphics.iparenting.com
4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini


Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.


5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.


Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Ilustrasi keluarga. (Pexels/William Fortunato)
Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.