Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inggris Keluar dari Uni Eropa, Arti Pasal 50 dan Tahapannya

image-gnews
Bendera Inggris dan Uni Eropa. REUTERS
Bendera Inggris dan Uni Eropa. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, London - Inggris sepakat mengikuti prosedur yang termuat dalam Pasal 50 perjanjian Lisbon, untuk keluar dari keanggotaan Uni Eropa. Meski ada tawaran skenario lain untuk menghindari pasal 50 khususnya mengenai kompensasi.

Apa isi pasal 50 Perjanjian Lisbon? Pasal 50 adalah undang-undang yang dibuat untuk mengatur prosedur keluarnya sebuah negara dari keanggotaan Uni Eropa. Pasal 50 ditandatangani di Lisbon, Portugal pada 2007 oleh semua anggota Uni Eropa dan mulai diberlakukan dua tahun setelahnya, yakni 2009.

Berita terkait: Parlemen Sepakat Inggris Keluar dari Uni Eropa Pakai Pasal 50

Isi Pasal 50 sendiri cukup singkat, terdiri dari lima ayat yang menguraikan bahwa setiap negara anggota dapat memutuskan untuk keluar dari Uni Eropa, setelah memberitahukan niatnya ke Dewan Eropa dan waktu untuk perundingan adalah dua tahun. Negara yang mengajukan diri untuk keluar keluar tidak bisa mengambil bagian dalam diskusi internal Uni Eropa tentang pengunduran dirinya.

Pengunduran diri baru akan sah jika disetujui oleh mayoritas yang memenuhi syarat atau 72 persen dari 27 negara Uni Eropa minus Inggris yang mewakili 65 persen dari populasi. Tetapi pengunduran diri juga harus mendapatkan dukungan dari anggota parlemen Eropa.

Berikut isi lengkap lima ayat dari Pasal 50 yang wajib dipatuhi oleh anggota yang ingin hengkang dari Uni Eropa.

Berita terkait: Ini Skenario Baru agar Inggris Mudah Keluar dari Uni Eropa

1 Anggota yang memutuskan untuk keluar harus mengikuti aturan kontitusional yang berlaku dan telah disepakati sebelumnya.

2. Negara anggota yang memutuskan untuk menarik diri wajib memberitahukan niatnya ke Dewan Eropa terlebih dahulu. Lalu dirudingkan oleh anggota termasuk mengatur kerangka kerja untuk hubungan di masa depan dengan Uni Eropa.

Dalam perundingan harus sesuai dengan apa yang dimuat dalam Pasal 218 ayat 3 dari Perjanjian tentang Fungsi Uni Eropa. Setelahnya akan dibahas di parlemen Eropa sebelum disahkan keluar.

3. Perjanjian tersebut berlaku terhitung sejak negara tersebut mengajukan niat pengunduran diri. Pengunduran diri dinyatakan gagal jika proses perundingan melewati batas waktu dua tahun, kecuali ada perjanjian khusus dengan Dewan Eropa untuk memperpanjang periode perundingan.

4. Dalam menjalankan apa yang tertulis dalam ayat 2 dan 3, negara yang mengundurkan diri tidak diizinkan berpartisipasi dalam diskusi Dewan Eropa dalam keputusan mengenai hal itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kualifikasi mayoritas suara yang setuju pengunduran diri harus sesuai dengan apa yang dimuat dalam Pasal 238 (3) (b) dari Perjanjian tentang Fungsi dari Uni Eropa.

5. Jika suatu negara yang telah keluar dari Uni Eropa meminta untuk bergabung kembali, permintaannya dikenakan prosedur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 49.

Dalam menjalankan prosedur Pasal 50, Inggris telah menjadwalkan hal-hal yang akan dibuat dalam perundingan selama dua tahun. Berikut rencana jadwal perundingan Inggris keluar dari Uni Eropa.

Akhir Maret - Meski telah disepakati oleh Majelis Tinggi Parlemen Inggris, namun negara itu baru akan memulai perundingan pada akhir Maret.  Saat Perdana Menteri Theresa May akan menyampaikan niat tersebut secara resmi kepada Dewan Eropa.

Awal April - Setelah disampaikan,  Presiden Dewan Eropa Donald Tusk mengadakan Konferensi Tingkat Tinggi Uni Eropa dengan mengundang pemimpin dari 27 negara anggota kecuali Inggris untuk memberikan Komisi Eropa mandat bernegosiasi dengan Inggris.

Seusai KTT Komisi Eropa akan menerbitkan pedoman negosiasi berdasarkan amanat para pemimpin Uni Eropa. Uni Eropa diduga akan merekomendasikan negosiasi paralel terkait kesepakatan perdagangan Uni Eropa-Inggris Raya di masa depan.

April hingga Mei - Negosiasi diperkirakan akan berjalan dan akan ditunda sesaat dengan adanya pemilihan umum di Jerman dan Prancis.

Musim Gugur 2017, Inggris mulai memperkenalkan undang-undang untuk meninggalkan Uni Eropa dan melepaskan semua hukum Uni Eropa yang ada dalam hukum Inggris. Pada Oktober 2018, perundingan berakhir dan sudah harus mendapatkan kesepakatan.

Oktober 2018 hingga Maret 2019, Parlemen Inggris, Dewan Eropa dan Parlemen Eropa sudah harus melakukan pemungutan suara untuk mencapai kesepakatan apapun hasilnya.

Akhir Maret 2019, Inggris Raya secara resmi keluar dri Uni Eropa.

WASHINGTON POST|BBC|YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

5 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

5 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

6 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

7 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.


Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

8 hari lalu

Petugas polisi berdiri selama protes yang oleh penyelenggara disebut sebagai
Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

Sebagian besar negara anggota PBB masuk ke dalam daftar negara yang sudah mengakui negara Palestina. Negeri sedang mengalami konflik dengan Israel


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

8 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

10 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


Langkah Nyata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez Akui Negara Palestina

11 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Langkah Nyata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez Akui Negara Palestina

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez siap mengakui negara Palestina. Berikut langkah Pedro Sanchez ajak Eropa dukung kemerdekaan Palestina.


Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

15 hari lalu

Ilustrasi perempuan mengunjungi rumah tetangga. Foto: Freepik.com
Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

Spanyol berencana menghapus golden visa yakni program yang memberikan hak kepada warga di luar Uni Eropa untuk membeli proporti di Spanyol


Jerman Legalkan Ganja untuk Rekreasi Mulai 1 April 2024

23 hari lalu

Ilustrasi Ganja. Getty Images
Jerman Legalkan Ganja untuk Rekreasi Mulai 1 April 2024

Pemerintah Jerman melegalkan penggunaan ganja untuk rekreasi mulai 1 April 2024, menyusul negara-negara Eropa lainnya.