Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Skema Hunian, Ahok: Tawaran Saya Duluan daripada Anies  

Editor

Budi Riza

image-gnews
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berfoto di depan spanduk milik pasangan Anies-Sandi yang berisi perbandingan KJP dan KJP Plus saat blusukan di Gandaria, Jakarta Selatan, 5 April 2017. Tempo/Benedicta Alvinta
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berfoto di depan spanduk milik pasangan Anies-Sandi yang berisi perbandingan KJP dan KJP Plus saat blusukan di Gandaria, Jakarta Selatan, 5 April 2017. Tempo/Benedicta Alvinta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menjelaskan empat skema hunian yang bisa dipilih warga Jakarta. Ini merupakan program perumahan murah bagi warga Jakarta yang ditawarkan Ahok dengan pasangannya Djarot Saiful Hidayat. Skema hunian yang ini, kata Ahok, memudahkan warga Jakarta memiliki rumah di Ibu Kota.

Pertama, Ahok menyiapkan rumah bersubsidi berupa rumah susun untuk masyarakat yang berpenghasilan sesuai upah minimum provinsi. "Kalau gaji kamu Rp 3 juta atau UMP, kamu terima rumah subsidi kami saja deh, seumur hidup enggak sewa itu," ujar Ahok setelah menghadiri acara Partai Solidaritas Indonesia di Hotel Harris, Tebet, Jakarta, Ahad, 9 April 2017.

Baca: Anies Jelaskan Cicilan Rumah tanpa DP, Ahok: Tak Mungkin

Kedua adalah rumah susun bersubsidi bagi masyarakat berpenghasilan Rp 5-7 juta. "Penghasilan segitu kan belum cukup buat beli rumah, makanya kami sediakan yang harga kos," kata Ahok.

Ketiga, rumah susun bersubsidi diperuntukkan bagi pasangan suami-istri yang memiliki penghasilan total hingga Rp 13 juta. Menurut dia, jenis hunian yang banyak ditawarkan di Jakarta saat ini ialah apartemen. Namun, harganya sangat mahal.

Baca: Program Rumah Disoal Ahok, Anies: Reklamasi Main Terobos

"Kecuali kami yang jual. Kami jual bangunan saja Rp 300 juta. Tanahnya tidak dihitung," kata Ahok.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keempat, tawaran Ahok kepada pemilik tanah agar mau menjual tanahnya kepada pemerintah. Nantinya tanah itu akan digunakan untuk membangun rumah susun.

Pemilik tanah juga akan mendapat kompensasi tambahan berupa unit yang proporsinya disesuaikan dengan aturan pemerintah, yakni 2,5 kali dari total tanah yang dijual. "Misalnya orang itu memiliki tanah 100 meter persegi, Pemprov DKI Jakarta akan menggantinya menjadi 250 meter persegi dalam bentuk unit-unit rusun," kata Ahok menjelaskan.

Baca: Program Rumah DP Rp 0, Anies Sebut Tak Salahi Peraturan BI

Disinggung soal tudingan menjiplak program rumah dengan DP nol rupiah milik pasangan Anies-Sandi, Ahok membantahnya. Menurut dia, skema hunian miliknya sudah ada sebelum program Anies-Sandi.

"Justru kami sudah duluan jauh sebelum dia (Anies-Sandi). Kamu baca saja koran, saya tawarin 2,5 persen itu dari tahun-tahun lalu," kata Ahok.

INGE KLARA SAFITRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Calon Presiden Anies Baswedan dalam acara Indonesia Millenial and Gen Z Summit 2023 di Senayan Park Jakarta, Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Adinda Jasmine
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.


Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Bakal Calon Presiden Anies Baswedan usai mengisi acara Idea Fest 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu, 30 September 2023. TEMPO/Bagus Pribadi
Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal


Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Anies Baswedan menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa, 14 Februari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.


Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Mantan wagub DKI Sandiaga Uno mengucapkan selamat ulang tahun untuk Gubernur DKI Anies Baswedan di akun twitternya. Twitter.com
Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.


Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Tampilan yang disebut sebagai Surat utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno. Istimewa
Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.


Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat tiba di Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.


Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon di DPR/MPR RI, Jakarta Selatan, Kamis, 22 September 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.


Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menerima gelar tokoh persatuan dan pembangunan dari PPP di DPW PPP, Duren Sawit, Jakarta Timur, Ahad, 30 Januari 2022. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.


MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik usai memimpin rapimgab membahas pemilihan wagub DKI di lantai 10 Gedung DPRD, Jakarta Pusat, Senin, 17 Februari 2020. TEMPO/Lani Diana
MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.


Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Layar televisi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur menunujukkan Rizieq Shihab sedang membacakan nota pembelaan atas perkara kerumunan, Kamis, 20 Mei 2021. TEMPO/M Yusuf Manurung
Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.