TEMPO.CO, Kupang - Ribuan umat Katolik dari penjuru dunia, ramai- ramai menuju Kota Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), guna mengikuti prosesi Semana Santa dalam rangka perayaan Paskah 2017.
Pemerintah daerah melalui PT Flobamora menyiapkan dua kapal feri yang bisa digunakan secara gratis bagi peziarah yang akan mengikuti prosesi Semana Santa tersebut. Kapal gratis ini diberangkatkan dari pelabuhan Bolok, Kabupaten Kupang, Kamis, 12 April 2017. Ada sekitar 1400 peziarah yang diangkut menunju Kota Larantuka," kata Dirut PT Flobamor, Hironimus Soriwutun, Kamis.
Baca juga:
Menjelang Paskah, Ribuan Peziarah dari Luar Tiba di Larantuka
Dia berharap peziarah memaknai ini sebagai perjalanan rohani sehingga tidak ada hambatan apapun ketika bertolak dari Pelabuhaan Bolok menuju Pelabuhan Waibalun, Larantuka.
Vinvent, seorang peziarah, mengatakan dia bersama keluarga hampir setiap tahun merayakan Paskah di Kota Renha Rorasi, Larantuka yang mempunyai budaya yang unik dalam merayarakan Paskah. Apalagi perayaan Paskah di Larantuka sudah menjadi objek wisata rohani tersendiri. "Kami setiap tahun rayakan Paskah di sana (Larantuka)," katanya.
Prosesi Semana Santa merupakan sebuah budaya rohani peninggalan Bangsa Portugis yang dilakukan masyarakat Larantuka yang terletak di wilayah timur Pulau Flores yang dilakukan setiap tahun.
Puncak perayaan Semana Santa pada Jumat agung atau Sesta Vera. Dimana akan dilakukan perarakan perahu untuk mengantarkan tuan menino (Patung kanak-kanak yesus) dari Kapela Tuan menino (Kota sau) ke kapela Pohon Sirih (Larantuka).
YOHANES SEO