TEMPO.CO, Bandung—Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat Dedi Taufik mengatakan sebagian badan jalan penghubung Kuningan-Cirebon di Desa Waled, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon amblas. “Bahu jalan ambas lebih dari 15 meter, juga ada sebagian badan jalan yang amblas,” kata dia, Senin, 24 April 2017.
Menurut Dedi, dengan amblasnya jalan, maka arus kendaraan dari Kuningan menuju Cirebon atau sebaliknya terpaksa memutar. Dari Cirebon lalu lintas diarahkan melalui Ciledug-Lemahabang-Mundu-Harjamukti-Ciperna-Cilimus-Kuningan. Sebaliknya dari Kuningan memutar melewati Caracas-Putat-Susukanlebak-Sindanglaut-Lemahabang-Waled atau Ciledug.
Baca: Tergerus Arus Sungai, Jalan Karang Satria Bekasi Amblas
Menurut Dedi lokasi jalan ambas di Waled masih bisa dilewati kendaraan kecil karena hanya satu ruas yang masih berfungsi. “Khusus kendaraan kecil masih bisa melintas dengan sistem buka tutup menggunakan satu lajur,” kata dia.
Dedi berujar jalan provinsi tersebut diketahui amblas pada Minggu sore, pukul 17.45 WIB. “Beton penyangga bahu jalan terkena arus sungai deras sehingga roboh dan menyebabkan bahu jalan amblas sekitar 3 meter,” kata dia.
Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Jawa Barat Guntoro membenarkan jalan amblas di KM64+150 itu tergerus akibat aliran arus sungai yang berbatasan langsung dengan jalan itu. “Pinggirannya yang pas kehantam sungai itu lama-lama amblas,” kata dia, Selasa, 25 April 2017.
Simak: Jalan Amblas Sempat Putus Jalur Serang - Lebak
Guntoro menuturkan bahu jalan sepanjang lebih dari 15 meter amblas hingga 4 meteran. Sebagian badan jalan juga ada yang amblas. “Untuk perbaikanya kita mau melihat dulu,” kata dia.
Menurut Guntoro pihaknya tidak bisa langsung melakukan perbaikan darurat karena anggaran bencana yang biasanya tersedia hingga Rp 5 miliaran dipangkas Kementerian Dalam Negeri. Perbaikan darurat jalan akan menggunakan dana bencana di pos tidak terduga pemerintah Jawa Barat. “Harus ajukan dulu. Kita gak punya anggaran khusus,” kata dia.
Lihat: Jalan Penghubung Majalengka-Kuningan Amblas 5 Meter
Guntoro mengimbuhkan rencana perbaikan akan diputuskan setelah memeriksa kondisi jalan yang amblas itu. “Minimal kita pasang rambu dulu, yang sederhana, agar jangan sampai membahayakan masyarakat,” kata dia.
Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mermpersilahkan permintaan dana bencana untuk perbaikan jalan amblas di Desa Waled itu. “Diteruskan saja prosesnya kalau memang seperti itu, yang penting jalan diperbaiki,” katanya..
AHMAD FIKRI