Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelari Perempuan Prancis Buat Rekor Baru Rinjani 100

image-gnews
Pemandangan di danau Segara Anak di kawasan Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (Mei 2012). Kini, hanya sedikit yang tersisa dari struktur gunung Samalas aslinya, yaitu hanya berupa sebuah danau kawah besar, Danau Segara Anak. Para peneliti percaya letusan Samalas setidaknya sebesar Krakatau (1883) dan Tambora (1815).  TEMPO/Aris Andrianto
Pemandangan di danau Segara Anak di kawasan Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (Mei 2012). Kini, hanya sedikit yang tersisa dari struktur gunung Samalas aslinya, yaitu hanya berupa sebuah danau kawah besar, Danau Segara Anak. Para peneliti percaya letusan Samalas setidaknya sebesar Krakatau (1883) dan Tambora (1815). TEMPO/Aris Andrianto
Iklan

TEMPO.CO, Lombok -Pelari Prancis Melissa Graye mengukir rekor Rinjani 100 untuk pelari perempuan kategori 36 kilometer. Melissa mencatatkan waktu tempuh 8 jam 55 menit 37 detik. Dia memperbaiki rekor sebelumnya yang dicatatkan Vera Breuer, juga dari Prancis, yaitu 10 jam 10 menit 55 detik.

"Saya tidak menyangka bisa membuat rekor. Ini kompetisi terbaik yang pernah saya ikuti dan saya sangat menikmatinya," ujar Melissa usai finish di Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Sabtu, 6 Mei 2017.

Perempuan berusia 22 tahun ini merasa senang karena dia tidak cukup mempersiapkan diri sebelum kompetisi. Melissa hanya berlatih kurang lebih sebulan dengan rutin berlari malam hari di kampung halamannya.

Melissa, yang baru pertama kali bertanding lari di Indonesia, pun berencana mengikuti kembali Rinjani 100 tahun depan."Ya, pasti saya akan kembali, tapi belum tahu akan ikut di kategori jarak berapa," katanya. Dia menambahkan berencana mengikuti Bali Marathon pada Agustus 2017.

Dengan hasil ini, sudah dua pelari yang memecahkan rekor Rinjani 100. Sebelumnya pelari putera Austria juga melakukan hal serupa di jarak 36 km dengan waktu tempuh 6 jam 31 menit 33 detik, lebih cepat sekitar 1 jam dari catatan pelari Spanyol Carlos Paz tahun 2016.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Direktur Lomba Rinjani 100 Rudi Rohmansyah menyebut rekor-rekor itu bisa diperbaiki karena semakin banyak pelari cepat yang berpartisipasi di Rinjani 100. "Artinya gaung kegiatan ini semakin luas. Pelari-pelari yang belum ikut di tahun lalu merasa tertantang untuk berkompetisi," kata Rudi.

Rinjani 100 merupakan kompetisi lari lintas alam internasional yang diikuti 502 peserta dari 28 negara, termasuk Indonesia. Lomba berlangsung Jumat, 5 Mei hingga Minggu, 7 Mei. Kejuaraan yang melewati puncak Gunung Rinjani ini mempertandingkan empat kategori yaitu 27 km, 36 km, 60 km dan 100 km.

Untuk kategori 36 km, awal lomba berlangsung di Sembalun, Jumat pukul 23.30 WITA. Batas waktu yang diberikan panitia di kategori yang melewati total ketinggian 2,76 kilometer, termasuk puncak Gunung Rinjani, adalah 15 jam.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BTN Jakarta Run 2023, Heru Budi Sebut Pemecah Rekor Nasional Marathon Dapat Hadiah Rumah

10 November 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono hadir dalam Press Conference dan Race Expo BTN Jakarta Run 2023 di Racepack Collection Lapangan Balaikota DKI Jakarta, Rabu, 9 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
BTN Jakarta Run 2023, Heru Budi Sebut Pemecah Rekor Nasional Marathon Dapat Hadiah Rumah

Heru Budi mengatakan akan ikut berpartisipasi dalam lomba lari itu.


Sukses Digelar, Tangsel Marathon Ditargetkan Jadi Agenda PASI

10 September 2023

Sukses Digelar, Tangsel Marathon Ditargetkan Jadi Agenda PASI

Benyamin menargetkan, Tangsel Marathon jadi agenda nasional Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI).


Melongok Tradisi Nyalamaq Dilauq di Desa Tanjung Luar Lombok Timur dan Sejarahnya

4 Agustus 2023

Suasana Nyalamaq Dilauq Kamis 3 Agustus 2023. Foto BPPD Kabupateen Lombok Timur
Melongok Tradisi Nyalamaq Dilauq di Desa Tanjung Luar Lombok Timur dan Sejarahnya

Pada tahun ini, penyelenggaraan Nyalamaq Dilauq merupakan upacara adat yang ke-19 dan sudah masuk even kalender pariwisata daerah.


Densus 88 Tangkap 2 Orang di Lombok Timur NTB

15 Juli 2023

Ilustrasi Densus 88. ANTARA
Densus 88 Tangkap 2 Orang di Lombok Timur NTB

Dua orang ditangkap Tim Densus 88 Antiteror Polri di Kabupaten Lombok Timur, NTB pada Jumat malam, 14 Juli 2023.


Bukit Kayangan di Tepi Laut Selat Alas, Dapat Menikmati Keindahan Gunung Rinjani dan Gulungan Ombak

4 Juni 2023

Bukit Kayangan di Labuhan Lombok.(foto dokumentasi Bukit Kayangan)
Bukit Kayangan di Tepi Laut Selat Alas, Dapat Menikmati Keindahan Gunung Rinjani dan Gulungan Ombak

Bukit Kayangan berada di lintasan jalan keluar masuk dua pelabuhan yaitu untuk kapal feri di Pelabuhan Kayangan dan kapal barang di Pelabuhan Labuhan


Beragam Cerita Dibalik Corak Tenun Ikat Pulau Maringkik, Intip Pembuatanya

19 Februari 2023

Suhartini, 48 tahun sedang menenun di rumahnya  Desa Pulau Maringkik Kecamatan Keruak Lombok Timur Nusa Tenggara Barat, Sabtu 11 Februari 2023. FOTO: AYU CIPTA I TEMPO
Beragam Cerita Dibalik Corak Tenun Ikat Pulau Maringkik, Intip Pembuatanya

Di Desa Pulau Maringkik, ada enam corak tenun ikat hasil kerajinan para perempuan di daerah itu yang menuangkan kisah mereka di bentangan kain itu.


5 Tips Memilih Makanan Sebelum Lomba Lari 5K

23 Agustus 2022

Ilustrasi lomba lari. Freepik.com/Drazen Zigic
5 Tips Memilih Makanan Sebelum Lomba Lari 5K

Meskipun menentukan apa yang harus dimakan sebelum balapan adalah proses individu, ada beberapa aturan memilih makanan dengan benar


Gumbang Ganang: Lukisan Panorama Alam Terhampar dalam Satu Kali Pandang

9 Agustus 2022

Gumbang Ganang di Desa Obel-Obel Lombok Timur. Foto : PLN NTB
Gumbang Ganang: Lukisan Panorama Alam Terhampar dalam Satu Kali Pandang

Pokdarwis Desa Obel-obel berniat menjadikan Gumbang Ganang sebagai destinasi wisata unggulan dan akan dibangun bumi perkemahan.


Kabupaten Lombok Timur Gelar Jalan Santai Rinjani Color Run, Peserta Bisa Seruput Kopi Sembalun

8 Agustus 2022

Danau Segara Anak di kawasan Gunung Rinjani Lombok. Foto: Pegiat Wisata Alam Deradjad Ananto
Kabupaten Lombok Timur Gelar Jalan Santai Rinjani Color Run, Peserta Bisa Seruput Kopi Sembalun

Peserta Rinjani Color Run akan menyeruput kopi Arabika hasil panenan di Sembalun yang berlokasi di ketinggian 1.056 meter.


Ritual Tiga Tahunan Ngayu-ayu di Masyarakat Sasak untuk Merawat Tanah Sembalun

17 Juli 2022

Suasana Ngayu Ayu di Sembalun Lombok Timur. Foto Badan Promosi Pariwisata Lombok Timur
Ritual Tiga Tahunan Ngayu-ayu di Masyarakat Sasak untuk Merawat Tanah Sembalun

Ia menuturkan, ritual ngayu-ayu ini dulu biasa dilakukan para leluhur untuk memutus mata rantai hama padi beras merah.