TEMPO.CO, Jakarta - Sariawan biasanya menyerang selaput lendir pipi bagian dalam, bibir bagian dalam, lidah, gusi serta langit-langit dalam rongga mulut sehingga membuat makan dan menyikat gigi menjadi sangat tidak menyenangkan.
Baca: Kiat Mencegah dan Mengatasi Sariawan, Apa Saja Itu?
Sariawan juga menjadi penanda bahwa tubuh Anda sedang dalam keadaan tidak sehat. Umumnya penyakit sembelit, tingginya asam lambung, kurang gizi maupun hormon yang tidak seimbang ditandai dengan timbulnya sariawan.
Sariawan juga dapat disebabkan karena keseringan merokok, stres atau tidak pintar menjaga kebersihan mulut. Biasanya seseorang mengalami sariawan selama satu atau dua minggu.
Menurut Ayuveda – tradisi perawatan yang dipraktikan di India selama 5.000 tahun, sariawan merupakan tanda tubuh kekurangan vitamin B12.
Hindari konsumsi gula berlebih dan makanan lain yang mengandung asam tinggi, seperti buah citrus, tomat dan juga nanas. Makanan tersebut hanya membuat sariawan yang Anda derita semakin parah saja.
Untuk mengobati sariawan yang tak kunjung sembuh, Anda hanya memerlukan satu dari beberapa bahan di bawah ini.
Baking soda
Baking soda mengandung alkalin yang dapat menetralisir asam di dalam mulut. Baking soda mampu menbunuh bakteri penyebab sariawan sekaligus menyembuhkan luka akibat sariawan. Kandungan alkalin di dalam baking soda juga berfungsi sebagai pereda. Cara menggunakannya sangat mudah, cukup campur satu sendok teh baking soda dengan setengah cangkir air. Aduh hingga merata dan kumur selama beebrapa saat. Lakukan dua kali sehari agar hasilnya maksimal.
Daun tulsi/kemangi
Mengunyah daun tulsi atau yang dikenal juga dengan sebutan kemangi setidaknya tiga hingga empat kali sehari dapat mengobati sariawan dengan cepat. Setelah mengunyah daun kemangi tersebut selama beberapa saat, segera minum segelas air mineral. Daun kemangi juga dianggap sebagai adaptogen atau agen anti stres. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa mengunyah minimal 12 lembar daun kemangi dalam sehari mampu mencegah stres yang juga menjadi penyebab timbulnya sariawan.
Madu
Madu dikenal sebagai bahan alami anti bakteri yang dapat mengobati sariawan dan mempercepat proses penyembuhan. Madu memiliki kemampuan untuk mempercepat tumbuhnya jaringan baru yang rusak akibat sariawan. Oles satu sendok madu pada bagian mulut yang terkena sariawan secara perlahan. Agar proses penyembuhannya lebih cepat, Anda dapat mencampur madu dengan kunyit.
Buttermilk
Buttermilk atau dadih mengandung asam laktat yang dapat mengurangi rasa sakit selama proses penyembuhan sariawan.
Chamomile
Chamomile atau kamomil mengandung bahan antiseptic alami yang sangat cocok digunakan sebagai obat kumur selama sariawan. Campur satu genggam bunga kamomil dengan satu cangkir air hangat dan gunakan untuk kumur-kumur setidaknya dua kali sehari.
Teh
Teh, terutama teh hitam yang mengandung tannin – senyawa polifenol yang beraksi dengan protein, asam amino dan alkaloid dapat Anda gunakan untuk mengobati sariawan dengan cara mengompres bagian yang luka dengan kantong teh bekas pakai. Diamkan beberapa saat hingga kantong teh tersebut mongering dengan sendirinya.
Daun ketumbar
Ambil satu genggam penuh daun ketumbar, cincang halus agar sari-sarinya keluar. Sari tersebut yang nantinya akan Anda oleskan pada bagian mulut yang terkena sariawan. Hal tersebut juga berlaku untuk daun jambu.
BOLDSKY | ESKANISA RAMADIANI