TEMPO.CO, California - Android O, pengganti Nougat yang kabarnya lebih hemat baterai, dirilis pada Konferensi Google I/O yang digelar di Shoreline Amphitheatre, Mountain View, California, Amerika Serikat. Seperti dikutip dari laman berita Engadget, Android O punya dua kecanggihan utama: vital dan fluid experience.
Vitalfokus pada peningkatan kinerja baterai dan keamanan data. Adapun fluid experience mampu memaksimalkan pengalaman para pengguna Android.
Baca: Penemu Android Ini Menantang Apple dan Google
Tak hanya itu, fluid experience akan membawa beberapa fitur baru. Di antaranya, yaitu picture-in-picture (PIP), agar pengguna bisa membuka dua aplikasi secara bersamaan. Dan, smart text selection yang memaksimalkan kinerja fitur copy-paste.
"Google memaksimalkan kinerja mesin pembelajaran untuk mengenali setiap kata dan frasa," ujar Wakil Presiden Teknik Google, Dave Burke. Lebih canggih lagi, saat memblok alamat, para pengguna akan diberikan opsi Map untuk mencari lokasi alamat tersebut.
Peluncuran Android O juga menjadi kabar gembira bagi para pengguna media sosial. Google otomatis akan membaca username dan password yang biasa Anda untuk memudahkan masuk ke akun media sosial.
Baca: Android dan Blackberry Masih Paling Dominan di Indonesia
Namun, fitur ini cukup rawan. Biar bagaimanapun, mesin pembelajaran yang menyimpan data-data kita tersebut tak selalu aman dari peretasan.
Sayangnya, Android O baru tersedia dalam bentuk beta. Belum ada informasi resmi kapan sistem operasi ini akan tersedia secara utuh.
ENDGADGET | AMRI MAHBUB