Jasa Servis Sepeda Motor Laris Menjelang Lebaran  

Editor

Suseno TNR

Ilustrasi memperbaiki motor. shutterstock.com
Ilustrasi memperbaiki motor. shutterstock.com

TEMPO.CO, Bogor - Sepekan menjelang Lebaran, layanan servis sepeda motor di sejumlah bengkel di Kota Bogor ramai dikunjungi konsumen. Misalnya saja terlihat di Davin's Bengkel di Jalan Semeru, Minggu, 18 Juni 2107. Semua mekanik di bengkel itu terlihat sibuk melayani konsumen. Ada sekitar enam unit sepeda motor lagi yang diparkir menunggu giliran untuk diservis.

Baca: Tip Mudik Aman dengan Bersepeda Motor

Andreas, pemilik bengkel, mengatakan layanan servis mulai meningkat sejak sepuluh hari menjelang Lebaran. Mereka yang datang ke bengkelannya kebanyakan adalah pelanggan lama. "Sudah mulai kewalahan sekarang, mendekati Lebaran yang mau servis motor lebih banyak," kata pria berusia 35 tahun itu.

Menurut Andreas, bengkelnya buka dari pagi hingga petang. Pada hari-hari biasa paling banyak hanya tujuh sepeda motor yang datang ke bengkel untuk direparasi. Namun menjelang Lebaran paling sedikit jumlahnya 15 sepeda motor setiap hari. 

Baca: Mudik tanpa Sepeda Motor Malah Hemat Rp 600 Ribu, Begini Caranya

Andreas menambahkan, orang-orang yang datang ke bengkelnya itu berencana mudik Lebaran menggunakan sepeda motor. "Mudiknya beragam, ada yang di wilayah Jawa Barat, ada juga yang ke Jawa Tengah," kata Andreas.

Kebanyakan jasa servis yang diminta pengguna sepeda motor adalah servis lengkap, ganti oli, cek rem, lampu, ataupun ganti rantai sepeda motor. Biaya untuk satu kali servis Rp 40 ribu per motor. Jasa servis belum termasuk ongkos ganti oli atau jasa pemasangan suku cadang.

Meningkatnya jumlah permintaan jasa servis juga terjadi di bengkel resmi sepeda motor Honda di AHASS 2502 milik CV Murah Motor Pahlawan di Jalan Gunung Batu. Untuk mendapatkan jasa layanan, pelanggan harus sabar mengantre hingga dua jam.

Bengkel tersebut memiliki lima orang mekanik. Satu mekanik dapat melayani dua-tiga motor dalam satu hari. Tapi sejak H-7 para mekanik harus melayani lima-enam motor dalam sehari. "Kalau sudah dekat Lebaran selalu begitu, orang-orang sudah mulai sibuk persiapan mudik," kata pengelolanya.

Untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan karena harus menunggu giliran, pengelola bengkel menyediakan ruang tunggu khusus yang dilengkapi pendingin udara, listrik untuk mengisi baterai telepon seluler, dan juga Wi-Fi. Sehingga pelanggan merasa nyaman walau harus menunggu lama, ditambah hiburan musik dan tayangan televisi.

ANTARA