TEMPO.CO, Jakarta - Apa yang lebih memalukan dari bau badan? Bagaimana rasanya berada di dalam lift atau ruangan tertutup lain dengan aroma tidak sedap? Bau badan bisa disebabkan oleh banyak faktor, termasuk genetik (keturunan) atau ketidakseimbangan hormon.
Meski demikian, bau badan yang kerap dialami banyak orang disebabkan karena kurangnya kesadaran akan higienitas diri sendiri dan sekitarnya. Bau biasanya timbul saat bakteri mengalami proses pembusuan. Jika Anda mencium aroma tidak sedap pada tubuh Anda, itu berarti sekelompok bakteri tengah bersarang dan membusuk di tubuh Anda.
Lantas, apa yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bau badan? Tips paling ampuh untuk menghilangkan bau adalah dengan menutup jalan (akses) bakteri untuk hinggap di tubuh Anda. Hal pertama yang wajib Anda lakukan untuk menghilangkan bau badan ialah dengan menjaga tubuh tetap bersih dengan cara mandi teratur.
Mandi teratur
Mandi secara teratur, setidaknya dua kali sehari untuk menjaga tubuh tetap bersih. Mandi dua kali sehari dapat menghilangkan keringat dan debu yang menempel di tubuh, dengan demikian tidak ada alasan untuk bakteri menempel di tubuh Anda.
Lulur seminggu sekali
Jika memiliki waktu luang, lakukan perawatan (lulur) seminggu sekali untuk menghilangkan sel kulit mati. Ingat, sel kulit mati juga berperan dalam pertumbuhan bakteri. Waktu mandi yang dianjurkan ialah 20 menit, termasuk menyikat gigi dan keramas.
Gunakan sabun anti bakteri
Sabun anti bakteri dapat menekan pertumbuhan bakteri pada tubuh. Selain menggunakan sabun anti bakteri, Anda juga dapat menggunakan loofah – semacam sikat, untuk menjangkau bagian-bagian yang sulit dijangkau, seperti belakang punggung.
Gunakan cuka apel
Untuk bagian yang mudah berkeringat seperti leher, ketiak atau selangkangan, Anda dapat menggunakan cuka apel dengan cara mengoleskan atau mencelup kapas ke cairan cuka tersebut. Letakkan kapas pada bagian yang mudah berkeringat selama 10 menit sebelum mandi. Cuka apel berfungsi untuk menetralkan pH kulit.
Keringkan tubuh setelah mandi
Gunakan handuk bersih dan kering untuk mengeringkan tubuh. Handuk lembap merupakan sarana bagi banyak bakteri untuk berkembang biak. Jika tubuh sudah benar-benar kering, Anda dapat menaburkan bedak bayi atau bedak talek pada bagian yang mudah berkeringat.
Bijak memilih makanan
Hindari makanan dengan aroma menyengat seperti bawang putih, bawang merah dan daging merah. Perbanyak konsumsi makanan dengan aroma menyegarkan seperti rosemary, daun sage, teh hijau dan jeruk nipis. Selain dapat dikonsumsi langsung untuk menghilangkan bau badan, jeruk nipis juga dapat dicampur dengan kapur dan/atau daun sirih. Campuran keduanya dapat dioleskan pada bagian tubuh yang mudah berkeringat seperti ketiak.
BOLDSKY | ESKANISA RAMADIANI
