TEMPO.CO,Ashulia –Aparat polisi Kota Ashulia, Bangladesh, menangkap dua pria menyusul perkosaan yang dialami seorang penyanyi wanita. Korban menyatakan diperkosa oleh sepuluh orang dalam semalam di sebuah rumah tempat dia disekap.
Seperti dilansir Dhaka Tribune, Sabtu 12 Agustus 2017, peristiwa biadab ini terjadi ketika penyanyi tersebut diundang ke sebuah tempat untuk menyanyi dalam program musikal di Ashulia, pinggiran Kota Dhaka, pada Rabu malam.
Tapi, setibanya di lokasi, penyanyi yang identitasnya tidak disebutkan itu diserang oleh sekelompok pria.
Dua pria yang ditangkap pada Jumat malam adalah Abdur Razzak, berusia 30-an tahun dan Ataur Rahman, berusia 40-an tahun. Polisi masih memburu para tersangka lain.
Baca: Pemerkosa Biarawati Tua di India Warga Bangladesh
Abdul Awal, polisi Ashulia yang menangani kasus ini mengatakan bahwa korban yang berusia 30 tahun mengaku disekap di sebuah rumah pada Rabu malam, di mana dia diperkosa oleh sepuluh hingga 12 pria.
Polisi berhasil menyelamatkan korban pada Kamis malam setelah menyerbu sebuah peternakan di Ashulia. Dari laporan itu, polisi menangkap dua dari para tersangka di beberapa wilayah di Ashulia.
”Korban dikirim ke One-Stop Crisis Centre di Rumah Sakit Dhaka untuk perawatan,” kata Awal.
Organisasi kebudayaan Bangladesh, Udichi Shilpigosthi, dalam sebuah pernyataan mengecam insiden tersebut.
Presiden organisasi, Safiuddin Ahmed dan sekretaris umumnya, Jamshed Anwer Tapan, menuntut keadilan untuk korban. Mereka menyerukan organisasi sosial, budaya, politik dan organisasi non-pemerintah lainnya bergerak untuk memerangi kejahatan seksual, termasuk perkosaan di Bangladesh.
DAILY STAR | DHAKA TRIBUNE | SITA PLANASARI AQUADINI